2 Gadis Duel Brutal di Pinggir Jalan Gara-gara Rebutan Pacar
loading...
A
A
A
PANGKEP - Dua remaja putri di Pangkep, Sulawesi Selatan, terlibat perkelahian di pinggir jalan. Aksi perkelahian ini, direkam menggunakan kamera ponsel dan tersebar luas di media sosial hingga viral.
Dalam video berdurasi 1,5 menit tersebut, terlihat kedua remaja putri terlibat perkelahian sengit di jalan sepi yang ada di Kelurahan Jagong, Kecamatan Pangkajene, Pangkep. Sejumlah remaja, juga asyik menonton perkelahian tersebut, Jumat (24/9/2021).
Pelaku perkelahian diketahui berinisial R (17), dan A (14). Mereka berkelahi karena persoalan pacar. Persoalan pacar itu terjadi antara R dengan seorang remaja berinisial I (14) yang merupakan sahabat dari A.
Antara R dan I bersepakat untuk bertemu, namun dalam pertemuan itu justru terprovokasi untuk saling adu jotos. Hanya saja, I yang tidak bisa berkelahi diwakili oleh A untuk berduel melawan R.
Usai perkelahian, R yang mengalami luka lebam di bagian mukanya akhirnya melapor ke polisi bersama orang tuanya. "Setelah ada laporan, kami telah memanggil semua pihak yang terlibat dalam perkelahian itu," ujar anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Pangkep, Bripka Muhammad Isra Burhan.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih berupaya untuk mendamaikan ke dua belah pihak yang saling bertikai. Selain karena kasusnya perkelahian, seluruh pihak yang terlibat dalam insiden itu juga masih anak-anak yang membutuhkan pembinaan.
Dalam video berdurasi 1,5 menit tersebut, terlihat kedua remaja putri terlibat perkelahian sengit di jalan sepi yang ada di Kelurahan Jagong, Kecamatan Pangkajene, Pangkep. Sejumlah remaja, juga asyik menonton perkelahian tersebut, Jumat (24/9/2021).
Pelaku perkelahian diketahui berinisial R (17), dan A (14). Mereka berkelahi karena persoalan pacar. Persoalan pacar itu terjadi antara R dengan seorang remaja berinisial I (14) yang merupakan sahabat dari A.
Antara R dan I bersepakat untuk bertemu, namun dalam pertemuan itu justru terprovokasi untuk saling adu jotos. Hanya saja, I yang tidak bisa berkelahi diwakili oleh A untuk berduel melawan R.
Usai perkelahian, R yang mengalami luka lebam di bagian mukanya akhirnya melapor ke polisi bersama orang tuanya. "Setelah ada laporan, kami telah memanggil semua pihak yang terlibat dalam perkelahian itu," ujar anggota Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Pangkep, Bripka Muhammad Isra Burhan.
Baca Juga
Hingga saat ini pihak kepolisian masih berupaya untuk mendamaikan ke dua belah pihak yang saling bertikai. Selain karena kasusnya perkelahian, seluruh pihak yang terlibat dalam insiden itu juga masih anak-anak yang membutuhkan pembinaan.
(eyt)