Dinas Kesehatan Pangandaran Gunakan Empat Jenis Vaksin Covid-19

Selasa, 31 Agustus 2021 - 13:41 WIB
loading...
Dinas Kesehatan Pangandaran Gunakan Empat Jenis Vaksin Covid-19
Target Pemerintah Kabupaten Pangandaran hingga Desember 2021 seluruh masyarakat sudah mengikuti Vaksinasi Covid-19 minimal 80 persen. (Ist)
A A A
PANGANDARAN - Pelaksanaan Vaksinasi di Kabupaten Pangandaran terus dimaksimalkan. Target Pemerintah Kabupaten Pangandaran hingga Desember 2021 seluruh masyarakat sudah mengikuti Vaksinasi Covid-19 minimal 80 persen.

Ketua Kelompok Kerja Vaksinasi Covid-19 Kabupaten Pangandaran Yadi Sukmayadi mengatakan, untuk Vaksin yang digunakan ada empat jenis.

"Kami menggunakan empat jenis Vaksin di antaranya, moderna, sinovac, sinofam, astrazaneca," kata Yadi, Selasa (31/8/2021).

Yadi menambahkan, ada interval waktu yang telah ditentukan setelah penyuntikan Vaksin Covid-19 dosis pertama ke dosis ke dua. "Untuk jenis moderna 28 hari, jenis sinovac 28 hari, jenis sinofam 21 hari, astrazaneca 12 minggu," tambahnya.

Jika masyarakat yang sudah melaksanakan penyuntikan Vaksin dosis pertama dan disela-sela jeda waktu ke dosis ke dua positif Covid-19, Vaksin bisa dilakukan tiga bulan setelah sembuh tanpa mengulangi dosis pertama.

"Target sasaran Vaksinasi Covid-19 sebanyak 344.196, saat ini dosis pertama baru tercapai 108.477 atau 31,52 persen, sedangkan dosis ke dua baru tercapai 61.594 atau 17 persen dan dosis ke tiga baru terealisasi 1.062 atau 60,51 persen," jelas Yadi. Baca: Bupati Cantik Ditangkap Bersama Suami, Rakyat Probolinggo Beri Apresiasi KPK.

Diterangkan Yadi, di Kabupaten Pangandaran ada delapan kategori sasaran Vaksin Covid-19 di antaranya, tenaga kesehatan, pelayanan publik, lansia, masyarakat umum, remaja, disabilitas dan ibu hamil.

"Kami mengimbau masyarakat untuk sadar mengikuti Vaksinasi Covid-19 supaya target pelaksanaan Vaksinasi tercapai," pungkasnya. Baca Juga: Jadi Tempat Berhubungan Seks Pasangan Liar, Wisma di Aceh Barat Disegel.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1771 seconds (0.1#10.140)