Pria di Makassar Obrak-abrik Rumah dan Aniaya Istrinya yang Tengah Hamil Tua

MAKASSAR - Seorang pria di Makassar tega menganiaya istrinya yang tengah hamil tua , setelah mengobrak-abrik rumah beserta isinya. Pria tersebut diketahui tengah mabuk barut .

Bukan hanya istri dan rumahnya yang jadi korban, bahkan seorang tetangganya dipukuli dengan batu karena berusaha menghentikan aksinya onarnya.

Peristiwa itu terjadi di jalan Banta-bantaeng, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (17/8/2021) dini hari. Keributan ini dipicu lantaran warga tidak terima dengan perbuatan salah satu pria bernama Wandy, yang berbuat onar di kampungnya sendiri di sekitar TKP.



Keributan tersebut akhirnya dapat dikendalikan oleh Unit Jatanras Polrestabes Makassar yang langsung mendatangi lokasi setelah mendapatkan laporan dari warga sekitar. Berdasarkan informasi warga kejadian ini dipicu oleh pelaku yang mabuk langsung menemui istrinya dan tiba-tiba mengamuk.

Pelaku mengobrak-abrik ruangan di dalam rumahnya dan memukuli istrinya yang tengah hamil sembilan bulan hingga harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Tidak hanya itu, tetangga pelaku yang berusaha menghentikan perbuatannya juga turut menjadi sasaranya yakni dengan cara dipukuli dengan batu di bagian kepala dan seorang anak mengalami luka gores.



Menurut saksi bernama Jingga, pelaku yang dalam keadaan mabuk memanggil istrinya ke dalam kamardan terlibat cekcok, pelaku kemudian memukuli istrinya yang tengah hamil dan akhirnya memukuli warga lainnya yang berusaha melerai pertengkarannya sebelum kabur meninggalkan lokasi.

“Dia sudah minum langsung masuk marah-marah sama istrinya, dia panggil istrinya di dalam kamar dia dorong istrinya, baru dia keluar datang ibu saya dia bilang ibu saya kenapa kau Wandi?” tuturnya.



Pelaku pun berbalik dan mengatakan, kenapa kau ikut campur. “Dia tidak pukul ibu saya, istrinya saja dia pukul, pelaku tiga orang ada dua orang di luar. Dia pukul ayah saya, Wandi saja mabuk, istrinya itu sudah sembilan bulan, sudah bulannya melahirkan,” tuturnya.

Hingga kini, aparat kepolisian telah mengantongi identitas pelaku dan masih melakukan pengejaran terhadap pelaku, sementara itu untuk korban istri pelaku dan tetangga korban yang dipukuli masih dirawat di rumah sakit terdekat.