Purbalingga Gempar, Satu Keluarga Tewas saat Isolasi Mandiri di Rumah
loading...
A
A
A
PURBALINGGA - Dalam waktu sepekan, empat orang anggota keluarga terdiri dari ayah, ibu dan dua anak perempuan di Purbalingga, Jawa Tengah meninggal saat menjalani isolasi mandiri di rumah.
Tim relawan pemakaman jenazah COVID-19 Purbalingga, Jawa Tengah langsung bergegas ke rumah duka di Kelurahan Penambongan, Purbalingga. Dengan APD lengkap mereka membantu mengevakuasi jenazah ibu dan anaknya yang meninggal di rumah.
Ibu dan anak perempuannya sedang menjalani isolasi mandiri setelah sepekan sebelumnya, dua anggota keluarganya yakni ayah dan seorang anaknya yang juga perempuan meninggal dunia.
Meninggalnya ibu dan anak tersebut hanya berselang satu jam. Sang ibu meninggal terlebih dahulu, selang satu jam kemudian anaknya menyusul menghadap Sang pencipta. Ibu dan seorang anaknya menjalani isolasi mandiri karena tidak mendapat ruang perawatan di rumah sakit. Baca: 16 Ibu Hamil di Bojonegoro Meninggal Terpapar COVID-19.
"Dalam sepekan, satu keluarga terdiri dari ayah ibu dan dua anak perempuannya meninggal. Sang ayah diketahui memiliki riwayat penyakit komplikasi dan dinyatakan positif COVID-19. Sedangkan anaknya memiliki riwayat penyakit asma dan meninggal beberapa jam kemudian," ujar Sidik, salah seorang relawan, Minggu (18/7/2021). Baca juga: Sidak ke Perusahaan, Petugas Berharap Klaster Perkantoran Bisa Dicegah.
Tim relawan pemakaman jenazah COVID-19 Purbalingga, Jawa Tengah langsung bergegas ke rumah duka di Kelurahan Penambongan, Purbalingga. Dengan APD lengkap mereka membantu mengevakuasi jenazah ibu dan anaknya yang meninggal di rumah.
Ibu dan anak perempuannya sedang menjalani isolasi mandiri setelah sepekan sebelumnya, dua anggota keluarganya yakni ayah dan seorang anaknya yang juga perempuan meninggal dunia.
Meninggalnya ibu dan anak tersebut hanya berselang satu jam. Sang ibu meninggal terlebih dahulu, selang satu jam kemudian anaknya menyusul menghadap Sang pencipta. Ibu dan seorang anaknya menjalani isolasi mandiri karena tidak mendapat ruang perawatan di rumah sakit. Baca: 16 Ibu Hamil di Bojonegoro Meninggal Terpapar COVID-19.
"Dalam sepekan, satu keluarga terdiri dari ayah ibu dan dua anak perempuannya meninggal. Sang ayah diketahui memiliki riwayat penyakit komplikasi dan dinyatakan positif COVID-19. Sedangkan anaknya memiliki riwayat penyakit asma dan meninggal beberapa jam kemudian," ujar Sidik, salah seorang relawan, Minggu (18/7/2021). Baca juga: Sidak ke Perusahaan, Petugas Berharap Klaster Perkantoran Bisa Dicegah.
(nag)