Balita 18 Bulan Tewas Tenggelam di Saluran Air Perumahan
loading...
A
A
A
SUNGGUMINASA - Asril seorang balita berusia 18 bulan di Perumahan Green Cakra Hidayat Gowa, Desa Pallangga Kecamatan Pallangga, Sulawesi Selatan, Sabtu (10/07/2021) tewas tenggelam di saluran air. Korban ditemukan tewas oleh warga setelah lima jam dilakukan pencarian.
Kasubbag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan mengatakan, saat ditemukan warga jasad balita ini sudah kaku dan terbawa arus saluran air perumahan sejauh 500 meter. Keluarga yang melihat kondisi balita sudah kaku pun terus histeris.
Baca : Piknik Berujung Maut, Bocah Tenggelam Ditemukan Mengapung di Danau Toba
“Usai dievakuasi oleh warga ke rumah rumah duka jasad balita ini langsung dibawa ke kampung halaman orang tuanya di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan,” kata Kasubbag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan.
Peristiwa nahas ini, kata dia, terjadi saat korban keluar rumah dan diduga terjatuh ke saluran air. Karena arus saluran air perumahan deras korban pun terseret hingga tewas.
“Diduga balita ini tenggelam saat lepas dari pengawasan orang tuanya yang tengah berada di dalam rumah,” timpalnya.
Peristiwa ini mengingatkan kepada seluruh orang tua agar lebih waspada dan mengawasi buah hatinya saat bermain.
Kasubbag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan mengatakan, saat ditemukan warga jasad balita ini sudah kaku dan terbawa arus saluran air perumahan sejauh 500 meter. Keluarga yang melihat kondisi balita sudah kaku pun terus histeris.
Baca : Piknik Berujung Maut, Bocah Tenggelam Ditemukan Mengapung di Danau Toba
“Usai dievakuasi oleh warga ke rumah rumah duka jasad balita ini langsung dibawa ke kampung halaman orang tuanya di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan,” kata Kasubbag Humas Polres Gowa AKP Mangatas Tambunan.
Peristiwa nahas ini, kata dia, terjadi saat korban keluar rumah dan diduga terjatuh ke saluran air. Karena arus saluran air perumahan deras korban pun terseret hingga tewas.
“Diduga balita ini tenggelam saat lepas dari pengawasan orang tuanya yang tengah berada di dalam rumah,” timpalnya.
Peristiwa ini mengingatkan kepada seluruh orang tua agar lebih waspada dan mengawasi buah hatinya saat bermain.
(sms)