Bantu Sesama Pekerja Harian, Elite Squad Gojek Pelopori Gerakan Satu Gelas Beras

Senin, 20 April 2020 - 20:23 WIB
loading...
Bantu Sesama Pekerja...
Mitra ojol yang tergabung dalam komunitas Elite Squad Gojek membagikan bantuan kepada sesama pekerja harian lewat Gerakan Satu Gelas Beras. Foto/Dok.Elite Squad Gojek
A A A
BANDUNG - Para pengemudi ojek online (ojol) yang tergabung dalam komunitas Elite Squad Gojek mempelopori Gerakan Satu Gelas Beras untuk membantu masyarakat dan sesama pekerja harian di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

Gerakan yang dipelopori oleh ketua umum sekaligus pendiri Elite Squad Gojek, Hermawan, ternyata mampu mengumpulkan puluhan kilogram beras yang telah didonasikan kepada masyarakat.

"Dari total 53 basecamp Elite Squad se-Jabodetabek, sudah 46 basecamp memulai gerakan ini. Ada yang satu gelas per hari atau seminggu sekali, sesuai kemampuan. Karena ini lumbung, nantinya saat sudah terkumpul dan benar-benar dibutuhkan, lumbung dibuka (dibagikan)," jelas Hermawan dalam keterangan tertulisnya, Senin (20/4/2020).

Dia menyadari, pengemudi ojol menjadi salah satu pihak yang sangat terdampak pandemi Covid-19, namun dia menegaskan bahwa apa yang dialami ojol juga sama dengan yang dialami para pekerja harian lainnya. Meski sedang dalam keadaan yang sama-sama sulit, Hermawan mengingatkan pentingnya tetap saling membantu.

"Kita juga susah, bukan kalangan mapan, tapi kita ingin tetap berbagi ke yang lebih membutuhkan. Ini inisiatif sederhana, tapi kalau dilakukan sama-sama bisa terkumpul banyak," tegasnya. (Baca : Masa Kerja dari Rumah PNS Diperpanjang Sampai 13 Mei 2020)

Gerakan Satu Gelas Beras telah dimulai awal April 2020. Sedianya, gerakan ini akan terus dilakukan, bahkan setelah pandemi berakhir. ”Saya berharap sepanjang teman-teman masih medukung, masih mampu memberikan, kita jalan terus sampai pandemi berahir. Semoga pandemi ini bisa segera berakhir,” harapnya.

Selain beras, Elite Squad Gojek juga mengumpulkan donasi untuk diserahkan kepada ponpes di Ciomas, Bogor di mana salah satu mitra ojol menjadi pembinanya. "Di pesantren itu santri-santrinya belum bisa dipulangkan karena wabah ini, pasti mereka butuh," imbuhnya.

Didirikan pada 2016, Elite Squad Gojek memfokuskan diri pada kegiatan sosial kemanusiaan. Saat ini, terdapat 1.200 pengemudi yang tergabung dalam perkumpulan ini. Telah banyak aksi sosial yang mereka lakukan bersama, khususnya saat terjadi bencana.

Salah satu pengemudi ojol di Surabaya, Adi Zaenal Abidin mengaku bangga atas aksi penggalangan donasi yang dilakukan rekan-rekan sesama pengemudi ojol. Dia sendiri mendapatkan tugas mendistribusikan bantuan sembako ke beberapa orang yang membutuhkan.

"Yang saya lakukan ini cuma gerakan kecil, ibaratnya menggarami samudra. Saya belum bisa memuaskan orang banyak, tapi saya tidak mau juga membuat orang kecewa. Saya bagikan ke penambal ban, penarik becak motor, dan beberapa rekan driver, tidak banyak," tuturnya. (Baca : Perangi Corona, Indonesia Datangkan Reagen PCR dan APD dari Korea Selatan)

Di tengah situasi sulit seperti saat ini, Zaenal mengaku mencari alternatif sumber penghasilan dengan menjual bumbu dapur bersama sang istri.

"Orderan turun terus, rata-rata dapat cuma Rp50.000 sehari. Saya sama istri jual bumbu dapur, seperti bawang merah, bawang putih, agar bisa tetap bertahan," ungkapnya.

Dia pun mengaku bangga bahwa masih banyak rekan-rekannya yang memiliki kepedulian tinggi meski kondisi sedang tidak bersahabat. Dia berharap, semakin banyak pihak yang melakukan gerakan berbagi.

"Kita doakan yang terbaik, bagi bangsa kita dan semua yang terdampak. Semoga pandemo ini segera berakhir," tandasnya. agung bakti sarasa
(muh)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1539 seconds (0.1#10.140)