Pantau Penerimaan Siswa Baru, Kadisdik Jabar Jamin PPDB 2021 Berjalan Baik
loading...
A
A
A
DEPOK - - Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat, Dedi Supandi memantau langsung pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Depok dan Bogor, Jumat (11/6/20201).
Pemantauan langsung tersebut bertujuan untuk memastikan pelaksanaan PPDB 2021 berjalan baik untuk kemudian melaksanakan evaluasi secara cepat. Baca juga: Polemik Soal Ujian Siswa SD Sudutkan Sawit, Ini Tanggapan GAPKI
"Hari ini saya mengunjungi Depok dan Bekasi. Ini bagian dari monitoring dan evaluasi pelaksanaan PPDB di Jawa Barat, untuk melihat apakah pusat informasi yang ada di sekolah berjalan sambil memantau ruangan-ruangan yang direncanakan untuk pembelajaran tatap muka," tutur Dedi seusai memantau PPDB di SMAN 1 Kota Depok.
Berdasarkan hasil pemantauannya, lanjut Dedi, pihaknya menyimpulkan bahwa ada beberapa permasalahan yang perlu dievaluasi, di antaranya perbedaan nilai dari jalur prestasi antarsekolah hingga adanya beberapa warga kurang mampu yang tidak terakomodasi.
"Untuk perbedaan nilai di jalur prestasi, kita akan lakukan verivikasi khusus, mungkin butuh dua sampai tiga hari. Sedangkan untuk warga yang kurang mampu, agar melakukan update data karena kami gunakan data dari Kemensos," katanya.
Sebagai Kadisdik Jabar, Dedi menjamin pelaksanaan PPDB 2021 berjalan baik. Disdik Jabar, kata Dedi, akan melakukan upaya secara maksimal agar tidak ada masyarakat yang merasa dirugikan.
"Mudah-mudahan PPDB tahun ini bisa berjalan lebih baik dari tahun kemarin dan kita optimistis bahwa PPDB di Jawa Barat bisa berjalan dengan baik," tegasnya.
Selain itu, Dedi pun memastikan bahwa server yang menaungi pendaftaran PPDB secara daring berjalan baik tanpa kendala. Terbukti, kata Dedi, pada PPDB Jabar tahap pertama untuk jalur afirmasi dan prestasi, semua data bisa masuk dengan baik.
"Alhamdulillah server juga aman, tidak down. Kalaupun ada kendala, itu di jaringan lokasi sekolah saat melakukan input data, tapi secara keseluruhan untuk tahap pertama ini berjalan dengan baik dan lancar," katanya.
Pemantauan langsung tersebut bertujuan untuk memastikan pelaksanaan PPDB 2021 berjalan baik untuk kemudian melaksanakan evaluasi secara cepat. Baca juga: Polemik Soal Ujian Siswa SD Sudutkan Sawit, Ini Tanggapan GAPKI
"Hari ini saya mengunjungi Depok dan Bekasi. Ini bagian dari monitoring dan evaluasi pelaksanaan PPDB di Jawa Barat, untuk melihat apakah pusat informasi yang ada di sekolah berjalan sambil memantau ruangan-ruangan yang direncanakan untuk pembelajaran tatap muka," tutur Dedi seusai memantau PPDB di SMAN 1 Kota Depok.
Berdasarkan hasil pemantauannya, lanjut Dedi, pihaknya menyimpulkan bahwa ada beberapa permasalahan yang perlu dievaluasi, di antaranya perbedaan nilai dari jalur prestasi antarsekolah hingga adanya beberapa warga kurang mampu yang tidak terakomodasi.
"Untuk perbedaan nilai di jalur prestasi, kita akan lakukan verivikasi khusus, mungkin butuh dua sampai tiga hari. Sedangkan untuk warga yang kurang mampu, agar melakukan update data karena kami gunakan data dari Kemensos," katanya.
Sebagai Kadisdik Jabar, Dedi menjamin pelaksanaan PPDB 2021 berjalan baik. Disdik Jabar, kata Dedi, akan melakukan upaya secara maksimal agar tidak ada masyarakat yang merasa dirugikan.
"Mudah-mudahan PPDB tahun ini bisa berjalan lebih baik dari tahun kemarin dan kita optimistis bahwa PPDB di Jawa Barat bisa berjalan dengan baik," tegasnya.
Selain itu, Dedi pun memastikan bahwa server yang menaungi pendaftaran PPDB secara daring berjalan baik tanpa kendala. Terbukti, kata Dedi, pada PPDB Jabar tahap pertama untuk jalur afirmasi dan prestasi, semua data bisa masuk dengan baik.
"Alhamdulillah server juga aman, tidak down. Kalaupun ada kendala, itu di jaringan lokasi sekolah saat melakukan input data, tapi secara keseluruhan untuk tahap pertama ini berjalan dengan baik dan lancar," katanya.
(don)