Bupati Dony dan Gubernur Anies Lepas Distribusi Perdana Beras dan Produk UMKM Sumedang ke Jakarta
loading...
A
A
A
SUMEDANG - Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melepas distribusi perdana beras dan produk UMKM Sumedang ke DKI Jakarta, Jum’at (11/6/2021).
Pelepasan distribusi perdana ini dilaksanakan setelah penandatangan kerja sama (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Sumedang dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Gudang PT Kampung Makmur yang berlokasi Desa Tolengas Kecamatan Tomo.
Sebagai tahap awal PT Kampung Makmur memberangkatkan 50 kilogram beras sebanyak 30 ton dan berbagai produk UMKM Sumedang dari PT Kampung Makmur untuk dikirim ke PT. Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Pasar Jaya milik Pemprov DKI Jakarta.
Kerja sama antara Pemkab Sumedang dengan Pemprov DKI Jakarta ini merupakan hasil penjajakan sebelumnya yang telah dilakukan Bupati Sumedang bersama Sekda saat bersilaturahmi menemui Anies di DKI Jakarta beberapa waktu yang lalu.
Salah satu kerja sama yang dilakukan adalah untuk pemenuhan kebutuhan pangan di Jakarta. Selain itu, kerja sama tersebut dilatarbelakangi sebagai solusi untuk membantu BUMD dan UMKM dalam penyaluran pasokan bahan pangan dan pemasarannya.
Bupati Sumedang mengatakan, ia bersyukur bisa memulai kerja sama pemasaran dan penyerapan produk Sumedang kepada BUMD yang ada di Jakarta, yakni PT Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Pasar Jaya.
Ia meyakini, dengan terbangunnya kerjasama antara Pemprov DKI Jakarta dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang akan menguntungkan bagi kedua belah pihak.
"Satu sisi hasil panen dan produk UMKM Sumedang pasarnya jelas, off takernya ada di Jakarta. Di sisi lain, Pemrov Jakarta bisa memastikan ketersediaan stok pangan di Jakarta," katanya.
Orang nomor wahid di Sumedang ini berharap kerja sama ini bisa lebih meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumedang dan bisa terus berlanjut. Ke depan kerja sama ini akan semakin dikembangkan lebih luas lagi yang menyasar pada sektor-sektor lain.
"Disamping bidang pertanian dan UMKM, kedepannya cakupannya bisa lebih luas lagi bisa berupa produk holtikultura, investasi maupun pariwisata," ujarnya.
Kesempatan itu turut hadir Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Direktur Utama PT. Food PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo, Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin, Direktur BI Jawa Barat, unsur Forkopimda dan jajaran pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Pemprov Jawa Barat, dan Pemkab Sumedang. CM
Pelepasan distribusi perdana ini dilaksanakan setelah penandatangan kerja sama (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Sumedang dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Gudang PT Kampung Makmur yang berlokasi Desa Tolengas Kecamatan Tomo.
Sebagai tahap awal PT Kampung Makmur memberangkatkan 50 kilogram beras sebanyak 30 ton dan berbagai produk UMKM Sumedang dari PT Kampung Makmur untuk dikirim ke PT. Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Pasar Jaya milik Pemprov DKI Jakarta.
Kerja sama antara Pemkab Sumedang dengan Pemprov DKI Jakarta ini merupakan hasil penjajakan sebelumnya yang telah dilakukan Bupati Sumedang bersama Sekda saat bersilaturahmi menemui Anies di DKI Jakarta beberapa waktu yang lalu.
Salah satu kerja sama yang dilakukan adalah untuk pemenuhan kebutuhan pangan di Jakarta. Selain itu, kerja sama tersebut dilatarbelakangi sebagai solusi untuk membantu BUMD dan UMKM dalam penyaluran pasokan bahan pangan dan pemasarannya.
Bupati Sumedang mengatakan, ia bersyukur bisa memulai kerja sama pemasaran dan penyerapan produk Sumedang kepada BUMD yang ada di Jakarta, yakni PT Food Station Tjipinang Jaya dan Perumda Pasar Jaya.
Ia meyakini, dengan terbangunnya kerjasama antara Pemprov DKI Jakarta dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang akan menguntungkan bagi kedua belah pihak.
"Satu sisi hasil panen dan produk UMKM Sumedang pasarnya jelas, off takernya ada di Jakarta. Di sisi lain, Pemrov Jakarta bisa memastikan ketersediaan stok pangan di Jakarta," katanya.
Orang nomor wahid di Sumedang ini berharap kerja sama ini bisa lebih meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumedang dan bisa terus berlanjut. Ke depan kerja sama ini akan semakin dikembangkan lebih luas lagi yang menyasar pada sektor-sektor lain.
"Disamping bidang pertanian dan UMKM, kedepannya cakupannya bisa lebih luas lagi bisa berupa produk holtikultura, investasi maupun pariwisata," ujarnya.
Kesempatan itu turut hadir Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Direktur Utama PT. Food PT Food Station Tjipinang Jaya Pamrihadi Wiraryo, Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin, Direktur BI Jawa Barat, unsur Forkopimda dan jajaran pejabat di lingkungan Pemprov DKI Jakarta, Pemprov Jawa Barat, dan Pemkab Sumedang. CM
(ars)