IDI Makassar Sayangkan Pemerintah Tak Masif Lakukan Tracing

Kamis, 27 Mei 2021 - 23:33 WIB
loading...
IDI Makassar Sayangkan...
IDI Makassar berharap pemerintah masif lakukan tracing untuk menekan laju penularan Covid-19. Foto: Sindonews/dok
A A A
MAKASSAR - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyangkan Pemerintah Kota Makassar tidak masif melakukan tracing, untuk menekan laju penularan Covid-19 di Makassar.

Ketua IDI Kota Makassar Siswanto Wahab mengatakan pemerintah semestinya mengantisipasi lonjakan kasus jauh-jauh hari. Dia menilai belum ada upaya serius yang dilakukan pemerintah untuk melakukan tracing secara masif. Padahal Makassar sudah mulai memberikan tanda-tanda kenaikan kasus.



Hal ini dianggap akan memperparah kasus Covid-19 yang terjadi lantaran tak terdeteksi oleh tenaga medis.

"Semestinya tiga hari setelah lebaran semestinya sudah berjalan (tracing masif), tapi sampai sekarang belum berjalan, Mestinya dilakukan pemeriksaan secara masif, testing dan tracing," tukasnya.

Sebelumnya kasus Covid-19 dilaporkan meningkat pascalebaran Idul Fitri 1442 Hijriah lalu, indikator tersebut dilihat dari peningkatan kasus baru, yang tercatat meningkat secara fluktuatif. Bahkan angka reproduksi efektif (Rt) dilaporkan sempat naik di atas 1.

Siswanto mengatakan, jangan sampai pemerintah kebablasan dengan peningkatan kasus. Selain itu dia memperingatkan pemerintah tak terlena dengan vaksinasi yang dilakukan. Kasus Covid-19 masih dapat menular, apalagi dalam beberapa kasus, Covid-19 telah bermutasi sehingga efektifitas vaksin menurun.

"Ibarat kayak pemadam kebakaran, itu kebakaranpi baru dia padamkan, seperti ini, baru ditangani. Mestinya pada saat setelah lebaran. Jangan sampai angka meningkat kita nanti kewalahan menanganinya," lanjutnya.



Selain itu tracing yang dilakukan harus dengan gold standar yaitu pemeriksaan menggunakan Swab PCR hingga Rapid Antigen yang dinilai memiliki akurasi dan kredibilitas lebih baik.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Korupsi APD Covid-19,...
Korupsi APD Covid-19, Kejaksaan Tahan Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut
Bupati Manggarai Pecat...
Bupati Manggarai Pecat 249 Tenaga Kesehatan Non-ASN, Ada Apa?
Tersangka Korupsi APD...
Tersangka Korupsi APD Covid-19, Kadinkes Sumut Ditangkap Kejaksaan
Sandiaga Uno Minta Warga...
Sandiaga Uno Minta Warga Cianjur Jaga Prokes usai Kasus Covid-19 Meningkat
Perubahan Iklim Disebut...
Perubahan Iklim Disebut Komnas HAM Jadi Krisis Terberat usai Covid-19
2 Tersangka Korupsi...
2 Tersangka Korupsi Pandemi Covid-19 di Manado Segera Disidangkan
Hadiri IDC, Ridwan Kamil...
Hadiri IDC, Ridwan Kamil Sebut Pandemi Covid-19 Percepat Disrupsi Digital
Selama Menjabat Gubernur...
Selama Menjabat Gubernur Jabar, Ridwan Kamil: Rintangan Terberat Pandemi Covid-19!
Dugaan Korupsi Anggaran...
Dugaan Korupsi Anggaran Covid-19 Dinkes Lampung, Polda Tunggu Hasil Audit BPKP
Rekomendasi
50 Ucapan Paskah 2025...
50 Ucapan Paskah 2025 Penuh Doa, Harapan, Kasih untuk Keluarga dan Sahabat
Alasan Paula Verhoeven...
Alasan Paula Verhoeven Tak Dapat Nafkah Iddah setelah Cerai dari Baim Wong
Ilmuwan Klaim Temukan...
Ilmuwan Klaim Temukan Bukti Keberadaan Alien
Berita Terkini
Senin, KSOP Batasi Aktivitas...
Senin, KSOP Batasi Aktivitas Bongkar Muat Barang di Pelabuhan Tanjung Priok
3 jam yang lalu
Imbas Macet Parah di...
Imbas Macet Parah di Tanjung Priok, Pelindo Berikan Kompensasi pada Sopir dan Pemilik Kargo
3 jam yang lalu
Karya Seni Kelas Dunia...
Karya Seni Kelas Dunia Hadir di Central Park Jakbar
4 jam yang lalu
Kartu Jakarta Pintar...
Kartu Jakarta Pintar Tahap 1 Disalurkan untuk 43.502 Siswa
4 jam yang lalu
Polisi dan TNI Gerebek...
Polisi dan TNI Gerebek Judi Sabung Ayam di Gowa yang Diduga Dibekingi Oknum Tentara
5 jam yang lalu
Kisah Pilu Pemuda Bekasi,...
Kisah Pilu Pemuda Bekasi, Tewas usai Disiksa saat Bekerja Scamming di Kamboja
5 jam yang lalu
Infografis
Ukraina Akui Jet tempur...
Ukraina Akui Jet tempur F-16 AS Tak Bisa Tandingi Su-35 Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved