Tangis Pecah di Tasikmalaya, Ribuan Santri Pesantren Idrisiyyah Pulang Kampung

Sabtu, 01 Mei 2021 - 10:12 WIB
loading...
A A A
Menurut salah satu santri putra, Ilyas anak-anak ini menangis, karena sedih ditinggal selama sebulan oleh kakak-kakak santri putri yang selama ini mengajar ngaji warga sekitar pondok pesantren. "Mereka merasa kehilangan, karena selama sebulan ini tidak bisa bertemu dan belajar mengaji," ungkapnya.



Direktur Kepesantrenan Pondok Pesantren Idrisiyyah, Cecep Hidayatuloh mengatakan, saat ini semua santri sebanyak 1.200 orang dipulangkan ke rumahnya dalam rangka libur lebaran dan libur akhir trahun ajaran.

"Sebanyak 1.200 santri putra dan putri yang dipulangkan , terdiri dari 1.000 santri untuk pendidikan tingkat menengah, dan 200 santri untuk santri pendidikan tingkat tinggi. Para santri ini 50% dari tasikmalaya, dan 50% lagi dari Jateng, Jabar, dan Jatim," tuturnya.



Sementara, untuk santri yang berasal dari luar Pulau Jawa, seperti Papua, Kalimantan, dan Sulawesi, sudah dipulangkan pada akhir April 2021 lalu. Mereka dipulangkan lebih awal, karena dikawatirkan tidak dapat tiket pesawat untuk pulang.

"Pemulangan santri ini dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat, dan para santri akan kembali dijemput pada tanggal 2 Juni 2021 nanti. Saat kembali, para santri wajib terlebih dahulu melakukan tes pcr dan antigen, hal ini untuk memastikan para santri kembali ke pondok pesantren dalam keadaan sehat," tegasnya.
(eyt)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1241 seconds (0.1#10.140)