Baca juga: Sok Jagoan, 2 Preman yang Ancam Gorok Sepasang Kekasih Tak Berkutik saat Diringkus
Aparat Polres Blitar masih melakukan penyelidikan apakah kematian korban akibat aksi pembunuhan atau perampokan. "Kita masih melakukan penyelidikan," ujar Kasatreskrim Polres Blitar AKP Donny Kristian kepada wartawan Sabtu (27/2/2021).
Baca juga: Anak Durhaka, Tega Gorok Leher Ibu Kandung Hanya Karena Harta Warisan
Berdasarkan keterangan saksi di TKP, kematian Bisri diketahui Sabtu (27/2) pagi sekitar pukul 07.10 Wib. Saksi yang melintas di depan toko korban melihat pintu toko dalam keadaan sedikit terbuka. Saksi menghampiri. Ia juga mengaku sempat berteriak memanggil manggil korban.
Karena tidak ada sahutan, saksi yang merupakan warga setempat memberanikan diri melongok ke dalam toko. Lampu toko dalam keadaan mati. Ia melihat korban dalam posisi meringkuk di lantai toko, di antara barang dagangannya.
Baca Juga:
Tangan dan kakinya terikat serupa lakban. Kemudian kepala terselubungi sarung motif kotak kotak. Korban yang mengenakan kaos gelap hanya memakai celana dalam warna senada. Saksi seketika beranjak memanggil warga lain dan langsung dilanjutkan melapor ke aparat kepolisian setempat.
Polisi belum bisa memberikan banyak keterangan karena masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Informasi yang dihimpun, diduga tidak ada barang berharga milik korban yang hilang. Barang barang dagangan korban juga masih tertata rapi. "Jenazah sudah dibawa ke rumah sakit Mardi Waluyo," kata Donny.
(shf)