Datangi Polda NTT, Ini Pengakuan Bupati Terpilih Sabu Raijua Orient Riwu Kore

Jum'at, 05 Februari 2021 - 19:20 WIB
loading...
Datangi Polda NTT, Ini...
Bupati terpilih Kabupaten Sabu Raijua yang disebut berkewarganegaraan Amerika Serikat Orient Patriot Riwu Kore memenuhi panggilan Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (5/2/2021). Foto iNews TV/Emanuel K
A A A
KUPANG - Bupati terpilih Kabupaten Sabu Raijua yang disebut berkewarganegaraan Amerika Serikat Orient Patriot Riwu Kore memenuhi panggilan Polda Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (5/2/2021). Bupati terpilih ini datang ke Mapolda NTT pada Jumat siang (5/2/2021) dengan ditemani sejumlah orang.

Orient Patriot Riwu Kore langsung mengikuti pertemuan yang digelar secara tertutup yang berlangsung sekitar satu jam di Polda Nusa Tenggara Timur bersama Kapolda NTT, Ketua KPU NTT dan Ketua KPU Sabu Raijua.

Dalam pertemuan Orient memastikan status kewarganegaraan sebagai Warga Negara Indonesia sehingga memiliki hak maju sebagai bupati.



“Untuk berkewarganegaraan saya Indonesia. Soal kewarganegaraannya ada yang urus dan tidak kewarganegaraan ganda. Saya kembali berkompetisi pada Pilkada di Kabupaten Sabu Raijua merupakan amanat dari orang tua,” kata Orient Patriot Riwu Kor e, Bupati Terpilih Sabu Raijua, kepada awak media di Mapolda NTT.

Sementara Kapolda NTT Irjen Pol Lotharia Latif mengakui pertemuan ini adalah untuk membangun komunikasi karena situasi masih dalam pengawasan.

Baca juga: Berstatus Warga AS, Kemendagri Minta Polisi Periksa Bupati Terpilih di NTT


“Terkait kasus ini Polda NTT tengah berkoordinasi dengan segala unsur yang berkepntingan untuk menyelidiki kasus dugaan status kewarganegaraan Bupati Terpilih Sabu Raijua,” timpalnya

Sebelumnya Orient Patriot Riwu Kore bersama Tobias Uli telah ditetapkan unggul dalam kontestasi Pilkada pada 9 Desember 2020 di Kabupaten Sabu Raijua.
(sms)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3708 seconds (0.1#10.140)