Sekeluarga Ditemukan Tewas di Rembang, Polisi: Akibat Hantaman Benda Tumpul

Kamis, 04 Februari 2021 - 12:19 WIB
loading...
Sekeluarga Ditemukan Tewas di Rembang, Polisi: Akibat Hantaman Benda Tumpul
Penampakan rumah sekaligus padepokan seni milik Anom Subekti di Rembang, Jawa Tengah.Foto/ist
A A A
REMBANG - Geger empat orang ditemukan tewas mengenaskan di Rembang, Jawa Tengah, Kamis (4/2/2021) masih diselidiki polisi. Keempat korban satu keluarga terkapar di rumah sekaligus Padepokan Seni Ongko Joyo milik tokoh seniman Rembang, Anom Subekti, Desa Turusgede, Rembang.

Diduga, mereka menjadi korban pembunuhan. Lokasi penemuan empat mayat ini sekitar setengah kilometer dari Mapolres Rembang. Identitas empat korban adalah pasangan suami istri Anom Subekti (65) dan Tri Purwati (50). Juga anak pasutri ini, AFS 12) dan GL (11), cucu.

Kapolres Rembang, AKBP Kurniawan Tandi Rongre menjelaskan dari hasil olah TKP, keempat korban menjadi korban penganiayaan, diduga akibat hantaman benda tumpul. Rata-rata mereka menderita luka lebam di bagian kepala dan wajah.

Baca juga: Rembang Gempar! Empat Orang Sekeluarga Tewas, Diduga Dibunuh

“Korban dinyatakan ada penganiayaan oleh pelaku, tapi sampai saat ini kita masih dalam penyelidikan, “ tandasnya.

Rongre menambahkan polisi mengoptimalkan penyelidikan, guna mengungkap siapa pelakunya. “Tim Opsnal mengumpulkan bukti-bukti petunjuk, dari keterangan saksi atau ada tidaknya CCTV di sekitar sini, “ beber Kapolres.

Mengenai motif terbunuhnya korban, masih diselidiki. Termasuk kemungkinan adanya barang hilang akibat perampokan, Kapolres menyebut masih ditelusuri.

Baca juga: Ratusan Pendekar PSHT Ngamuk di PN Karanganyar, Polisi Tembakkan Gas Air Mata

“Untuk motif kami masih dalami, ini kan baru kejadiannya ya. Kami dapat laporan sekira jam 06.30 pagi, barang yang hilang juga masih diselidiki. Nanti perkembangan akan kita infokan lagi, “ imbuh Kapolres.

Keempat jenazah korban dievakuasi dari TKP, selanjutnya dibawa menuju kamar jenazah RSUD dr. R. Soetrasno Rembang, untuk proses autopsi.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1526 seconds (0.1#10.140)