Kapal Kumala Tabrak Pemecah Ombak di Pelabuhan Merak, 15 Kendaraan Rusak
loading...
A
A
A
MERAK - Kapal Motor Penumpang (KMP) Kumala menabrak pemecah ombak di Pelabuhan Merak, Banten. Belasan kendaraan dalam kapal milik PT. Dharma Lautan Utama (DLU) tersebut rusak akibat benturan.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, insiden kecelakaan laut ini terjadi pada hari Jumat (15/1/2021) dini hari sekira pukul 00 :15 WIB. KMP Kumala yang dijadwalkan akan bersandar di dermaga 4 Pelabuhan Merak, tiba-tiba menabrak pemecah ombak.
Baca juga: Analisa Badan Geologi, Gempa Jalur Majene Pernah Sebabkan Bencana Tsunami
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka, namun 15 unit kendaraan yang ada di dalam kapal mengalani kerusakan akibat kuatnya benturan. Kendaraan yang rusak tersebut terdiri dari 9 truk, 5 mobil pribadi dan 1 mobil travel.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Banten Endi Suprastyo membenarkan kejadian tersebut.
Baca juga: Kota Jambi Gempar, Usai Kencani Wanita Seksi Kakek 64 Tahun Ditemukan Tewas Tanpa Busana
"Yang kena tuh bulbous bow yang paling bawah depan untuk memecah ombak itu nabrak ke break water. Posisi kapal yang mestinya ke arah alur keluar malah ke alur masuk berputar balik. Kemudian dari kapal membuang jangkar untuk menahan posisi kapal," jelas Endi.
Sementara hingga kini pihak PT. DLU selaku pemilik KMP Kumala belum dapat dikonfirmasi terkait kecelakaan laut tersebut.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, insiden kecelakaan laut ini terjadi pada hari Jumat (15/1/2021) dini hari sekira pukul 00 :15 WIB. KMP Kumala yang dijadwalkan akan bersandar di dermaga 4 Pelabuhan Merak, tiba-tiba menabrak pemecah ombak.
Baca juga: Analisa Badan Geologi, Gempa Jalur Majene Pernah Sebabkan Bencana Tsunami
Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa maupun luka, namun 15 unit kendaraan yang ada di dalam kapal mengalani kerusakan akibat kuatnya benturan. Kendaraan yang rusak tersebut terdiri dari 9 truk, 5 mobil pribadi dan 1 mobil travel.
Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Banten Endi Suprastyo membenarkan kejadian tersebut.
Baca juga: Kota Jambi Gempar, Usai Kencani Wanita Seksi Kakek 64 Tahun Ditemukan Tewas Tanpa Busana
"Yang kena tuh bulbous bow yang paling bawah depan untuk memecah ombak itu nabrak ke break water. Posisi kapal yang mestinya ke arah alur keluar malah ke alur masuk berputar balik. Kemudian dari kapal membuang jangkar untuk menahan posisi kapal," jelas Endi.
Sementara hingga kini pihak PT. DLU selaku pemilik KMP Kumala belum dapat dikonfirmasi terkait kecelakaan laut tersebut.
(msd)