Positif COVID-19, Wali Kota Bandung Oded Jalani Isolasi Mandiri di Rumah Dinas
loading...
A
A
A
BANDUNG - Wali Kota Bandung Oded M Danial menjalani isolasi mandiri di rumah dinas, Pendopo Bandung, Jalan Dalem Kaum, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (8/1/2021). Oded akan menjalani isolasi mandiri selama 14 hari.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, walaupun Wali Kota Bandung Oded M Danial merupakan pasien positif terpapar COVID-19 kategori orang tanpa gejala (OTG), tetapi sesuai protokol kesehatan harus menjalani isolasi atau karantina mandiri.
"Sesuai prosedur dan ketentuan, beliau (Wali Kota Bandung Oded M Danial) diwajibkan melakukan karantina mandiri. Setahu saya, beliau menjalani karantina di rumah dinas dan di bawah pengawasan kawan-kawasan dari kesehatan (Dinkes Kota Bandung) agar Pak Wali Kota cepat pulih seperti sedia kala," kata Ema kepada wartawan, Jumat (8/1/2021).
(Baca juga: Tanpa Gejala, Wali Kota Bandung Umumkan Positif COVID-19 Lewat Video )
Secara fisik, ujar Ema, Wali Kota Bandung yang akrab disapa Mang Oded itu, tak memiliki kekurangan apapun. Namun setelah diperiksa swab, Mang Oded positif terpapar COVID-19.
"Tadi subuh beliau sudah berkomunikasi, menginformasi itu (positif terpapar virus Corona). Amanat beliau ya tentu, akibat ada keterbatasan aktivitas, beliau menitipkan kepada saya bahwa kegiatan pemerintahan harus tetap berjalan secara maksimal. Kan masih ada Pak Wakil Wali Kota (Yana Mulyana), kita pun dengan kawan-kawan akan secara maksimal (menjalankan roda pemerintahan di Kota Bandung," ujar Ema.
Sekda Kota Bandung menuturkan, pekerjaan satu pun tidak ada yang berkurang. Namun para pegawai Pemkot Bandung jauh lebih waspada dalam kondisi seperti saat ini, pandemi COVID-19.
(Baca juga: Bertamu ke Rumah Janda hingga Dini Hari, Buruh Harian Lepas Dikeroyok )
"WFH (work from home) saat ini telah diterapkan. Di Pemkot Bandung, work from office (WFO) hanya 30 persen dan work from home 70 persen. Bardasarkan arahan pemerintah pusat, WFH 75 persen, artinya akan naik. Namun untuk memutuskan itu, kami akan ratas (rapat terbatas) secara virtual dipimpin oleh Pak Wali (Oded M Danial)," tutur Sekda Kota Bandung.
Ditanya kapan Mang Ode menjalani swab test, Ema mengaku tidak tahu persis. "Saya kurang tahu (kapan Mang Ode menjalani swab test). Mungkin itu yang tau ibu kepala dinas kesehatan (Ahyani Raksanagara) dan berliau sendiri yang juah lebih tau," kata Ema.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, walaupun Wali Kota Bandung Oded M Danial merupakan pasien positif terpapar COVID-19 kategori orang tanpa gejala (OTG), tetapi sesuai protokol kesehatan harus menjalani isolasi atau karantina mandiri.
"Sesuai prosedur dan ketentuan, beliau (Wali Kota Bandung Oded M Danial) diwajibkan melakukan karantina mandiri. Setahu saya, beliau menjalani karantina di rumah dinas dan di bawah pengawasan kawan-kawasan dari kesehatan (Dinkes Kota Bandung) agar Pak Wali Kota cepat pulih seperti sedia kala," kata Ema kepada wartawan, Jumat (8/1/2021).
(Baca juga: Tanpa Gejala, Wali Kota Bandung Umumkan Positif COVID-19 Lewat Video )
Secara fisik, ujar Ema, Wali Kota Bandung yang akrab disapa Mang Oded itu, tak memiliki kekurangan apapun. Namun setelah diperiksa swab, Mang Oded positif terpapar COVID-19.
"Tadi subuh beliau sudah berkomunikasi, menginformasi itu (positif terpapar virus Corona). Amanat beliau ya tentu, akibat ada keterbatasan aktivitas, beliau menitipkan kepada saya bahwa kegiatan pemerintahan harus tetap berjalan secara maksimal. Kan masih ada Pak Wakil Wali Kota (Yana Mulyana), kita pun dengan kawan-kawan akan secara maksimal (menjalankan roda pemerintahan di Kota Bandung," ujar Ema.
Sekda Kota Bandung menuturkan, pekerjaan satu pun tidak ada yang berkurang. Namun para pegawai Pemkot Bandung jauh lebih waspada dalam kondisi seperti saat ini, pandemi COVID-19.
(Baca juga: Bertamu ke Rumah Janda hingga Dini Hari, Buruh Harian Lepas Dikeroyok )
"WFH (work from home) saat ini telah diterapkan. Di Pemkot Bandung, work from office (WFO) hanya 30 persen dan work from home 70 persen. Bardasarkan arahan pemerintah pusat, WFH 75 persen, artinya akan naik. Namun untuk memutuskan itu, kami akan ratas (rapat terbatas) secara virtual dipimpin oleh Pak Wali (Oded M Danial)," tutur Sekda Kota Bandung.
Ditanya kapan Mang Ode menjalani swab test, Ema mengaku tidak tahu persis. "Saya kurang tahu (kapan Mang Ode menjalani swab test). Mungkin itu yang tau ibu kepala dinas kesehatan (Ahyani Raksanagara) dan berliau sendiri yang juah lebih tau," kata Ema.