Realisasi Dana Hibah Pariwisata Diminta Dipercepat
loading...
A
A
A
Sementara itu, Anggota Komisi B lainnya Mario David juga cukup kecewa dengan banyaknya persoalan pada dana hibah tersebut. Dia meminta Pemkot Makassar berupaya sebaik mungkin agar anggaran tersebut bisa disalurkan tahun 2021 ini.
"Jadi mereka sudah menyurat ke pusat suruh lampirkan alasannya kan ada tiga itu, satu teknis, kedua karena koordinasi kan banyak yang sakit, dan ketiga perlu kehati-hatian (anggaran yang mepet di akhir tahun), jadi kita berharap anggaran ini tidak ditarik," katanya.
Lebih lanjut, Mario meminta adanya penyesuaian teknis yang dapat segera dilakukan setelah penambahan waktu dari pusat direstui melalui surat tersebut.
Dia meminta nantinya ada penyesuaian agar anggaran bagi pelaku usaha yang telah terverifikasi dapat diberikan terlebih dahulu.
Sebagai informasi tambahan, dana hibah pariwisata senilai Rp48,8 miliar tersebut rencananya akan diberikan langsung dalam bentuk hibah kepada pelaku industri pariwisata sebesar 70%.
"Jadi mereka sudah menyurat ke pusat suruh lampirkan alasannya kan ada tiga itu, satu teknis, kedua karena koordinasi kan banyak yang sakit, dan ketiga perlu kehati-hatian (anggaran yang mepet di akhir tahun), jadi kita berharap anggaran ini tidak ditarik," katanya.
Lebih lanjut, Mario meminta adanya penyesuaian teknis yang dapat segera dilakukan setelah penambahan waktu dari pusat direstui melalui surat tersebut.
Dia meminta nantinya ada penyesuaian agar anggaran bagi pelaku usaha yang telah terverifikasi dapat diberikan terlebih dahulu.
Sebagai informasi tambahan, dana hibah pariwisata senilai Rp48,8 miliar tersebut rencananya akan diberikan langsung dalam bentuk hibah kepada pelaku industri pariwisata sebesar 70%.
(agn)