Tragis, Maut Menjemput Bocah 9 Tahun asal Demak di Bendungan Kebonbatur
loading...
A
A
A
DEMAK - Tragis, seorang bocah meregang nyawa usai tenggelam di Bendungan Kebonbatur, Kecamatan Mranggen, Kabupaten Demak , Jawa Tengah. Jasadnya ditemukan tim SAR gabungan setelah melakukan operasi pencarian.
Peristiwa nahas yang menimpa korban Habib (9) warga Kebonbatur, Mranggen, Demak ini bermula saat korban bersama rekan-rekannya bermain sembari memancing ikan di Bendung Kebonbatur.
(Baca juga: Kakak Beradik Tewas Tenggelam di Sungai Musi)
"Selasa siang sekira pukul 14.30 WIB korban sedang memancing bersama kedua temannya di sekitar Bendungan Bebonbatur," kata Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya, Selasa (22/12/2020).
(Baca juga: 12 Gajah Liar Lampung Barat Gagal Dihalau, Malah Ngamuk dan Injak Warga)
Tiba-tiba alat pancing korban terjatuh di bendungan. Korban pun berusaha mengambilnya namun nahas korban malah terpeleset tercebur ke bendungan dan tenggelam. "Kedua temannya juga tidak berani menolong," terang Nur.
Basarnas yang mendapatkan informasi segera mengirimkan tim rescue melakukan operasi pencarian. Petugas menyisir dengan perahu karet dan penyelaman di area lokasi kejadian yang memiliki kedalaman kurang lebih 3 meter. "Kami kirimkan satu tim rescue untuk melakukan pencarian," lanjut Yahya.
Setelah dilakukan pencarian, petugas berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal pukul 18.00 WIB. Selanjutnya jenazah korban dievakuasi dan dibawa ke rumah duka. "Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR resmi ditutup kemudian seluruh tim SAR gabungan kembali ke satuannya masing-masing," katanya.
Peristiwa nahas yang menimpa korban Habib (9) warga Kebonbatur, Mranggen, Demak ini bermula saat korban bersama rekan-rekannya bermain sembari memancing ikan di Bendung Kebonbatur.
(Baca juga: Kakak Beradik Tewas Tenggelam di Sungai Musi)
"Selasa siang sekira pukul 14.30 WIB korban sedang memancing bersama kedua temannya di sekitar Bendungan Bebonbatur," kata Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya, Selasa (22/12/2020).
(Baca juga: 12 Gajah Liar Lampung Barat Gagal Dihalau, Malah Ngamuk dan Injak Warga)
Tiba-tiba alat pancing korban terjatuh di bendungan. Korban pun berusaha mengambilnya namun nahas korban malah terpeleset tercebur ke bendungan dan tenggelam. "Kedua temannya juga tidak berani menolong," terang Nur.
Basarnas yang mendapatkan informasi segera mengirimkan tim rescue melakukan operasi pencarian. Petugas menyisir dengan perahu karet dan penyelaman di area lokasi kejadian yang memiliki kedalaman kurang lebih 3 meter. "Kami kirimkan satu tim rescue untuk melakukan pencarian," lanjut Yahya.
Setelah dilakukan pencarian, petugas berhasil menemukan korban dalam keadaan meninggal pukul 18.00 WIB. Selanjutnya jenazah korban dievakuasi dan dibawa ke rumah duka. "Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR resmi ditutup kemudian seluruh tim SAR gabungan kembali ke satuannya masing-masing," katanya.
(shf)