Antisipasi Macet Libur Nataru, Dishub KBB Siapkan 100 Traffic Cone dan 50 Water Barier
loading...
A
A
A
BANDUNG BARAT - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Barat (KBB) menerjunkan hampir semua personel untuk memantau dan mengamankan pelaksanaan libur Natal dan Tahun Baru 2021.
Sejumlah sarana dan prasarana pendukung juga sudah disiapkan untuk mengantisipasi kemacetan dan penumpukan kendaraan di sejumlah ruas jalan yang dianggap rawan macet saat libur nanti.
"Kesiapan personel dan sarana pendukung untuk antisipasi libur Nataru sudah siap. Personel yang diturunkan 102 orang dari Seksi Wasdal plus dari bidang yang lain," terang Kepala Dinas Perhubungan, KBB, Lukmanul Hakim kepada SINDOnews, Selasa (22/12/2020).
Menurutnya, untuk sarana prasarana pendukung sudah disiapkan sebanyak 50 water barier, 100 traffic cone, 10 rambu lalu lintas portable, dan rambu pendahulu petunjuk jurusan (RPPJ) portable 12 buah. Termasuk juga daya dukung 13 CCTV yang terpasang di sejumlah tempat.
Penempatan rambu-rambu pendukung itu akan disebar di berbagai tempat, termasuk yang jadi perhatian khusus wilayah Lembang sebagai jalur wisata.
Hal itu sebagai daya dukung dengan berkoordinasi bersama aparat kepolisian, agar dapat menjadi guiden bagi pengguna jalan yang melintas.
"Memang sarana pendukung rambu-rambu itu masih kurang, karena banyaknya titik-titik ruas jalan yang harus jadi perhatian. Karena itu, kami juga berkoordinasi dan meminta bantuan tambahan alat ke Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IX Provinsi Jabar," sebutnya.
Mengenai posko statis, Lukmanul menyebutkan, ditempatkan di dua titik yaitu di Simpang Tagog Padalarang dan Simpang Beatrix Lembang.
(Baca juga: Zona Merah di Jawa Barat Turun dari 8 menjadi 2 Daerah)
Sebab di dua lokasi tersebut rawan terjadi kemacetan karena menjadi pertemuan kendaraan. Seperti di Padalarang bertemunya kendaraan dari arah Cimahi, Cianjur, dan Purwakarta. Sementara di Lembang jadi pertemuan kendaraan dari Cimahi, Bandung, dan Subang.
(Baca juga: Mulai Besok, Satgas COVID-19 Gelar Operasi Rapid Tes Antigen di 4 Pintu Masuk Jabar)
"Bersama jajaran petugas dari kepolisian Polres Cimahi, ada beberapa skema yang telah disiapkan ketika terjadi kemacetan di titik-titik tersebut. Seperti sistem buka tutup, kanalisasi, dan one way, termasuk mengimbau agar kendaraan tidak ada yang parkir di bahu jalan," pungkasnya.
Sejumlah sarana dan prasarana pendukung juga sudah disiapkan untuk mengantisipasi kemacetan dan penumpukan kendaraan di sejumlah ruas jalan yang dianggap rawan macet saat libur nanti.
"Kesiapan personel dan sarana pendukung untuk antisipasi libur Nataru sudah siap. Personel yang diturunkan 102 orang dari Seksi Wasdal plus dari bidang yang lain," terang Kepala Dinas Perhubungan, KBB, Lukmanul Hakim kepada SINDOnews, Selasa (22/12/2020).
Menurutnya, untuk sarana prasarana pendukung sudah disiapkan sebanyak 50 water barier, 100 traffic cone, 10 rambu lalu lintas portable, dan rambu pendahulu petunjuk jurusan (RPPJ) portable 12 buah. Termasuk juga daya dukung 13 CCTV yang terpasang di sejumlah tempat.
Penempatan rambu-rambu pendukung itu akan disebar di berbagai tempat, termasuk yang jadi perhatian khusus wilayah Lembang sebagai jalur wisata.
Hal itu sebagai daya dukung dengan berkoordinasi bersama aparat kepolisian, agar dapat menjadi guiden bagi pengguna jalan yang melintas.
"Memang sarana pendukung rambu-rambu itu masih kurang, karena banyaknya titik-titik ruas jalan yang harus jadi perhatian. Karena itu, kami juga berkoordinasi dan meminta bantuan tambahan alat ke Badan Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah IX Provinsi Jabar," sebutnya.
Mengenai posko statis, Lukmanul menyebutkan, ditempatkan di dua titik yaitu di Simpang Tagog Padalarang dan Simpang Beatrix Lembang.
(Baca juga: Zona Merah di Jawa Barat Turun dari 8 menjadi 2 Daerah)
Sebab di dua lokasi tersebut rawan terjadi kemacetan karena menjadi pertemuan kendaraan. Seperti di Padalarang bertemunya kendaraan dari arah Cimahi, Cianjur, dan Purwakarta. Sementara di Lembang jadi pertemuan kendaraan dari Cimahi, Bandung, dan Subang.
(Baca juga: Mulai Besok, Satgas COVID-19 Gelar Operasi Rapid Tes Antigen di 4 Pintu Masuk Jabar)
"Bersama jajaran petugas dari kepolisian Polres Cimahi, ada beberapa skema yang telah disiapkan ketika terjadi kemacetan di titik-titik tersebut. Seperti sistem buka tutup, kanalisasi, dan one way, termasuk mengimbau agar kendaraan tidak ada yang parkir di bahu jalan," pungkasnya.
(boy)