FUI Yogyakarta Turun Jalan Minta Kasus Penembakan 6 Laskar FPI Diusut Tuntas

Jum'at, 18 Desember 2020 - 19:51 WIB
loading...
FUI Yogyakarta Turun Jalan Minta Kasus Penembakan 6 Laskar FPI Diusut Tuntas
Aksi FUI DIY menuntut kasus penembakan 6 anggota laskar FPI diusut tuntas di titik nol kilometer Yogyakarta
A A A
YOGYAKARTA - Ratusan umat Islam DIY yang tergabung dalam Forum Ukhuwah Islamiyah (FUI) DIY turun ke jalan. Mereka menuntut pemerintah menuntaskan penembakan terhadap enam anggota FPI . Aksi yang digelar di titik nol kilometer ini berjalan aman dan damai. Peserta langsung membentangkan spanduk aksi penuntasan kasus penembakan di jalan tol Cikampek tersebut.

Ketua Presidium FUI DIY, Syukri Fadholi mengatakan, Indonesia adalah negara hukum. Untuk itu jangan sampai justru penegakan hukum tumpul seorti saat mengungkap kasus penembakan 6 anggota laskar FPI.

"Ada pesan moral yang kita sampaikan, ketika hukum dan hak manusia diinjak-injak oleh aparat negara, maka tentunya keadilan Presiden Jokowi selaku kepala pemerintahan tertinggi telah melakukan pengkhianatan kepada jabatan dan kekuasaannya," ucapnya saat aksi jogja bergerak Untuk Keadilan dan Ham di Titik Nol Kilometer, Jumat (18/12/2020).

( )

Dalam kondisi saat ini, kata dia Indonesia harus kembali kepada jalan yang benar. Semua elemen negara, termasuk penegak hukum harus tunduk dan patuh kepada cita-cita proklamasi kemerdekaan bangsa Indonesia. " Cita cita itu tidak lain bahwa hukum harus tegak adil dalam kehidupan bangsa ini," tandas Mantan Wakil Walikota Yogyakarta ini.

Menurut Syukri, segala kebijakan harus berpihak dijunjungnya hak asasi manusia, kedaulatan bangsa dan keberpihakan kepada rakyat."kita berharap Presiden Jokowi harus kembali menegakkan cita-cita proklamasi kemerdekaan," tandasnya.

Dia juga berharap dalam situasi saat ini, Presiden Jokowi dapat mendinginkan situasi. Karena lanjut dia, dia semakin hari situasi kian memanas dibalik peristiwa tewasnya 6 orang pada Senin, 7 Desember 2020 di ruas jalan Tol Jakarta-Cikampek.

"Persoalannya, insiden penembakan 6 laskar yang diungkap oleh aparat kepolisian dengan FPI beragam versi. Sehingga terjadi Inkonsistensi pernyataan karena datang dari dua arah. Di sini kami harap kehadiran sosok presiden," tandas mantan Ketua DPW PPP DIY ini.

Dalam aksi tersebut mereka juga membacakan beberapa poin pernyataan sikap FUI DIY. Diantaranya pertama, duka cita yang mendalam atas meninggalnya 6 (enam) anggota FPI dalam kejadian penembakan yang dilakukan oleh aparat kepolisian.
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1304 seconds (0.1#10.140)