Pelajar SMP Hilang Terbawa Arus Sungai Lamong
loading...
A
A
A
GRESIK - Seorang pelajar kelas 7 SMP di Gresik, Alvareno Eka Aditya, (12), asal Desa Sukorejo, Kecamatan Kebomas, hilang terseret arus Sungai Lamong , saat mandi bersama teman-temannya di Sungai Lamong.
Hingga kini, tim SAR gabungan yang terdiri dari Satpolair Polres Gresik, BPBD, PT Petrokimia Gresik, Basarnas dan nelayan setempat yang bergotong royong melakukan pencarian, namun hingga petang, korban belum ditemukan. (Baca Juga: 3 Hari Hilang, Remaja Tenggelam di Sungai Kedung Bener Kebumen Ditemukan Tewas)
Kepala Desa Sukorejo, Fathkurohman mengatakan, korban saat itu bermain bersama teman-temanya di Eko Wisata Mangrove Kali Lamong, tidak jauh dari rumahnya pada Senin (14/12/2020) sore. (Baca Juga: Sungai Lamong Meluap, 3 Desa Dikepung Banjir dan Warga Dievakuasi)
Di lokasi kejadian, korban tiba-tiba terjun dan mandi di sungai namun beberapa saat kemudian, korban hanyut terseret derasnya Arus Sungai. “Teman teman korban, sudah berusaha memberikan pertolongan, tetap usahanya gagal karena tidak mampu melawan derasnya arus sungai,” katanya.
Sementara, Kasatpolair Polres Gresik, AKP Masyhur Ade mengatakan, debit air sungai lamong yang terus meningkat dan derasnya arus menjadi kendala pencarian korban. “Yang menjadi kendala adalah derasnya arus sungai,” katanya. (Baca Juga: Di Bawah Guyuran Hujan Ratusan Massa Kepung Mapolres Cianjur, Tuntut Pembebasan Habib Rizieq)
Menurut dia, tim SAR gabungan telah disebar di sejumlah titik di antaranya, menyisir tepi sungai hingga aliran muara kali lamong sejauh 5 kilometer menuju ke laut.
Hingga kini, tim SAR gabungan yang terdiri dari Satpolair Polres Gresik, BPBD, PT Petrokimia Gresik, Basarnas dan nelayan setempat yang bergotong royong melakukan pencarian, namun hingga petang, korban belum ditemukan. (Baca Juga: 3 Hari Hilang, Remaja Tenggelam di Sungai Kedung Bener Kebumen Ditemukan Tewas)
Kepala Desa Sukorejo, Fathkurohman mengatakan, korban saat itu bermain bersama teman-temanya di Eko Wisata Mangrove Kali Lamong, tidak jauh dari rumahnya pada Senin (14/12/2020) sore. (Baca Juga: Sungai Lamong Meluap, 3 Desa Dikepung Banjir dan Warga Dievakuasi)
Di lokasi kejadian, korban tiba-tiba terjun dan mandi di sungai namun beberapa saat kemudian, korban hanyut terseret derasnya Arus Sungai. “Teman teman korban, sudah berusaha memberikan pertolongan, tetap usahanya gagal karena tidak mampu melawan derasnya arus sungai,” katanya.
Sementara, Kasatpolair Polres Gresik, AKP Masyhur Ade mengatakan, debit air sungai lamong yang terus meningkat dan derasnya arus menjadi kendala pencarian korban. “Yang menjadi kendala adalah derasnya arus sungai,” katanya. (Baca Juga: Di Bawah Guyuran Hujan Ratusan Massa Kepung Mapolres Cianjur, Tuntut Pembebasan Habib Rizieq)
Menurut dia, tim SAR gabungan telah disebar di sejumlah titik di antaranya, menyisir tepi sungai hingga aliran muara kali lamong sejauh 5 kilometer menuju ke laut.
(nic)