Perekrutan PPPK Diharap Bantu 2.802 Guru Honorer Jadi ASN

Rabu, 25 November 2020 - 07:35 WIB
loading...
Perekrutan PPPK Diharap Bantu 2.802 Guru Honorer Jadi ASN
Guru sedang mengajar di kelas. Foto: SINDOnews/dok
A A A
MAKASSAR - Kebijakan pemerintah pusat membuka satu juta formasi bagi guru honorer mengikuti seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) disambut baik pemerintah daerah.

Sebab diakui keberadaan guru honorer menjadi tumpuan pemerintah daerah mengatasi kekurangan guru. Tak jarang mereka dituntut bekerja profesional tetapi dibayar dengan upah yang tidak seberapa.

Plt Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar, Irwan Bangsawan berharap agar seleksi PPPK bisa merubah nasib ribuan guru honorer yang ada di Kota Makassar. Khususnya bagi mereka yang sudah mengabdi cukup lama.

Status guru honorer sudah menjadi persoalan dari tahun ke tahun. Minimnya pendapatan tidak sebanding dengan beban kerja yang mereka emban setiap harinya. Hanya dibayar Rp15 ribu per jam.

"Adanya rekrutmen PPPK setidaknya bisa membangkitkan semangat dan memperbaiki nasib guru honorer (non-PNS) kita," kata Irwan.



Irwan tidak menampik kehadiran guru honorer cukup membantu dunia pendidikan, khususnya di Kota Makassar. Berdasarkan data Dinas Pendidikan, ada 2.808 guru yang tersebar di seluruh SD-SMP se-Kota Makassar.

Rinciannya, 2.196 guru tersebar di 314 SDN, dan 606 guru tersebar di 56 SMPN. Jumlah ini setengah dari 5.117 guru yang berstatus PNS.

"Mereka ini yang membantu kita, bayangkan kalau mereka tidak ada, kewalahan kita. Setiap tahun banyak guru yang pensiun tapi tidak berbanding lurus pengangkatan guru baru," beber dia.



Dia berharap agar ribuan guru honorer di Kota Makassar yang berusia 35 tahun ke atas dan sudah mengabdi cukup bisa diakomodir lewat jalur PPPK . Sebab dari sisi usia, mereka sudah tidak lagi memiliki kesempatan untuk ikut seleksi CPNS.

"Jadi 2.808 guru non-PNS itu kita harap bisa diakomodir seluruhnya, apalagi yang sudah lama mengabdi. Ini menjadi perhatian kita," ujar Irwan.

Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar, Basri Rakhman mengatakan belum ada petunjuk teknis perihal rekrutmen PPPK khusus untuk formasi satu juta guru honorer .

Bahkan, Pemkot Makassar juga belum mengajukan usulan kuota untuk formasi PPPK di 2021. "Sampai saat ini belum ada yang kita usulkan, khusus guru honorer (non-PNS) juga belum kita tahu bagaimana mekanismenya apakah jalur khusus atau bagaimanan," ungkap Basri.

Kebutuhan guru di Kota Makassar cukup mendesak. Sebab ada lebih dari 200 guru yang pensiun setiap tahunnya. "Jadi tenaga guru ini memang dari tahun ke tahun menjadi prioritas kita, baik di CPNS maupun PPPK ," tutur Basri.

(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2032 seconds (0.1#10.140)