Wakil Ketua DPR Janji Perjuangkan Pemekaran Luwu Tengah

Senin, 16 November 2020 - 21:40 WIB
loading...
Wakil Ketua DPR Janji Perjuangkan Pemekaran Luwu Tengah
Politisi Partai Nasdem, Andi Arham Basmin, menyerahkan badik Luwu kepada Wakil Ketua DPR RI, Rachmat Gobel. Foto: Sindonews/Chaeruddin
A A A
LUWU - Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel berjanji akan memperjuangkan pemekaran Daerah Otonomi Baru (DOB) Luwu Tengah.

Hal tersebut disampaikan saat melakukan kunjungan ke Luwu untuk meninjau perkembangan pembangunan Smalter di Kecamatan Bua, Kabupaten Luwu, Senin, (16/11/2020). Pada kunjungan tersebut ditemani oleh Politisi Partai Nasdem, Andi Arham Basmin

Rachmat Gobel mengatakan, setelah mendengar sejumlah masukan, dirinya menanggapi serius permintaan masyarakat Kabupaten Luwu terkait dengan pembentukan Luwu Tengah.



"Ini adalah amanah bagi saya. Pemekaran sejumlah wilayah saat ini memang terkendala oleh moratorium, namun Luwu Tengah adalah amanah bagi saya," katanya.

Andi Arham Basmin yang juga Ketua KNPI Sulsel (Versi Haris) mengatakan, kehadiran Wakil Ketua DPR RI di Tana Luwu merupakan momentum yang sangat baik.

"Hari ini adalah momentum baik, maka kita masyarakat Kabupaten Luwu di mana kita kehadiran tokoh nasional, tokoh kebanggaan Sulawesi, tokoh kebanggaan Indonesia," ujarnya.

Dijelaskan Arham, Tana Luwu dulunya satu kesatuan otonomi daerah yang mana Kabupaten Luwu menjadi induk pemerintahan yang berkedudukan di Kota Palopo saat ini.

"Sekarang sudah menjadi tiga kabupaten dan satu kota. Namun demikian, masih menyisahkan perjuangan yang menjadi lagu wajib bagi kami untuk kami perjuangan ketika bertemu dengan tokoh penting di negeri ini yakni perjuangan pemekaran Luwu Tengah," sebutnya.

Dijelaskan Arham, daerah yang diajukan sebagai DOB Luwu Tengah berada terpisah dari induknya yakni Kabupaten Luwu. Letaknya terpisah oleh Kota Palopo.



"Ada satu daerah yang kami sebut Walmas terdiri dari 6 Kecamatan yang masih secara administratif menjadi bagian dari Pemerintah Daerah Kabupaten Luwu namun secara geografis, letaknya terpisah dipisahkan oleh Kota Palopo," katanya.

"Walmas diputus Kota Palopo dari kabupaten induknya. Dan inilah yang kemudian menjadi harapan kami perjuangan kami sebagai masyarakat Kabupaten Luwu bisa disuarakan di pemerintah pusat melalui bantuan Wakil Ketua DPR RI," lanjut Arham.
(agn)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1938 seconds (0.1#10.140)