8.000 Kendaraan Per Jam Keluar Masuk Gerbang Tol Cileunyi

Kamis, 29 Oktober 2020 - 19:33 WIB
loading...
8.000 Kendaraan Per Jam Keluar Masuk Gerbang Tol Cileunyi
Kondisi di gerbang Tol Cileunyi, Kamis (29/10/2020).Foto/SINDOnews/Agung Bakti Sarasa
A A A
BANDUNG - Memasuki hari libur panjang Maulid Nabi Muhammad SAW, arus lalu lintas di kawasan Gerbang Tol Cileunyi terpantau lancar, Kamis (29/10/2020). Sejak pagi, siang, hingga petang, arus lalu lintas masih didominasi kendaraan pribadi menuju arah timur seperti Garut, Tasikmalaya, hingga Sumedang dan sejumlah objek wisata di Kabupaten Bandung.

Tidak seperti hari sebelumnya, Rabu (28/10/2020), di mana sempat terjadi ledakan kendaraan yang keluar dari Gerbang Tol Cileunyi, arus kendaraan hari ini terbilang lebih lancar. (Baca juga: Tabung Gas Elpiji 3 Kg Meledak di Pungkur Bandung, 5 Luka Bakar)

"Arus kendaraan hari ini aman, semua aman, lebih lancar dibandingkan kemarin," ujar Kasat Lantas Polsek Cileunyi, Iptu Iwan Cahyadi, S.Ikom, MM di Pos Lantas Polsek Cileunyi, kawasan Gerbang Tol Cileunyi. (Baca juga: Pulang ke Rumah Mertua, Pria Asal Jakarta Tewas Gantung Diri)

Wakasatlantas Polresta Bandung AKP Rizky Adi Saputro, membenarkan bahwa arus lalu lintas di kawasan Gerbang Cileunyi lancar. Berdasarkan data dari pihak Jasa Marga Cabang Tol Cileunyi, jumlah kendaraan yang keluar masuk di Gerbang Tol Cileunyi mencapai 8.000 kendaraan per jam dan terhitung masih dalam batas normal.

Dalam pengamanan arus lalu lintas libur panjang saat ini, lanjut Rizki, sebanyak 200 personel gabungan dikerahkan. Seluruh petugas melaksanakan kegiatan preventif melakukan pengaturan di sepanjang jalan arteri untuk membantu kelancaran arus lalu lintas dari Kota Bandung menuju Kabupaten Bandung.

Mengantisipasi terjadinya kepadatan kendaraan, Satlantas Polresta Bandung juga telah menyiapkan tim rekayasa dan tim urai di beberapa titik rawan kemacetan dan kecelakaan.

Lebih lanjut, Rizky juga mengimbau masyarakat tidak bepergian keluar kota untuk sementara waktu karena libur panjang kali ini masih dalam situasi pandemi COVID-19.

"Kami mengimbau selama libur panjang ini, lebih baik tidak liburan dulu, agar kita bisa bersama-sama memutus mata rantai COVID-19," tandasnya.
(zil)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1207 seconds (0.1#10.140)