Hanya Gara-Gara Telepon, Istri Tewas Dicekik dan Ditikam Suami
loading...
A
A
A
MUSI BANYUASIN - Sadis. Amura (31) warga Sanga Desa, Musi Banyuasin (Muba), Sumsel gelap mata hingga tega mencekik dan menusuk istrinya, Siti Lena (26) dengan pisau dapur hingga tewas. Tersangka mengaku cemburu dan emosi karena mengetahui istrinya sedang berteleponan dengan pria lain.
Kapolsek Sanga Desa Iptu Suvenfri mengatakan, peristiwa pembunuhan itu terjadi Senin (5/10/20) sekitar pukul 18.30 WIB. Motif sementara pelaku melakukan pembunuhan itu karena cemburu ketika melihat sang istri menerima telepon dari seorang pria. (Baca juga: Kena Batunya, Oknum Honorer Pemkab Bungo Dibekuk Usai Jambret Istri Camat)
Saat kejadian, pelaku sedang berada di dapur dan mendengarkan istrinya berteleponan dengan lelaki lain. Pelaku cemburu dan langsung terpancing emosi dengan seketika mengambil pisau dapur. Tanpa banyak pertanyaan, pelaku langsung mencekik istrinya dengan tangan kanannya, lalu langsung menusuk tubuh istrinya satu kali di bawah ketiak. (Baca juga: Keren, Pria asal Probolinggo Temukan Cadangan Gas Terbesar di Dunia)
“Usai peristiwa itu pelaku langsung mendatangi Mapolsek Babat Toman untuk menyerahkan diri, selanjutnya Mapolsek Babat Toman langsung berkoordinasi dengan kita untuk menyerahkan pelaku tersebut ke Polsek Sanga Desa," kata Suventri, Selasa (6/10/20202).
Polisi masih mendalami apakah ada motif lain perihal kasus pembunuhan tersebut. Kini pelaku sudah diamankan di Mapolres Muba guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. "Tersangka kita kenakan pasal 44 ayat 3 UU RI 23 tahun 2014 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan pasal 338 KUHP," katanya.
Sementara, pelaku Amura mengakui semua perbuatan yang dilakukannya lantaran cemburu atas kelakukan sang istri yang berteleponan dengan laki-laki lain. “Pas aku lagi di rumah, dia telepon laki-laki lain. Aku cemburu, Langsung aku ke dapur ambil pisau dan tusuk sekali di bagian ketiak,” ujarnya.
Kapolsek Sanga Desa Iptu Suvenfri mengatakan, peristiwa pembunuhan itu terjadi Senin (5/10/20) sekitar pukul 18.30 WIB. Motif sementara pelaku melakukan pembunuhan itu karena cemburu ketika melihat sang istri menerima telepon dari seorang pria. (Baca juga: Kena Batunya, Oknum Honorer Pemkab Bungo Dibekuk Usai Jambret Istri Camat)
Saat kejadian, pelaku sedang berada di dapur dan mendengarkan istrinya berteleponan dengan lelaki lain. Pelaku cemburu dan langsung terpancing emosi dengan seketika mengambil pisau dapur. Tanpa banyak pertanyaan, pelaku langsung mencekik istrinya dengan tangan kanannya, lalu langsung menusuk tubuh istrinya satu kali di bawah ketiak. (Baca juga: Keren, Pria asal Probolinggo Temukan Cadangan Gas Terbesar di Dunia)
“Usai peristiwa itu pelaku langsung mendatangi Mapolsek Babat Toman untuk menyerahkan diri, selanjutnya Mapolsek Babat Toman langsung berkoordinasi dengan kita untuk menyerahkan pelaku tersebut ke Polsek Sanga Desa," kata Suventri, Selasa (6/10/20202).
Polisi masih mendalami apakah ada motif lain perihal kasus pembunuhan tersebut. Kini pelaku sudah diamankan di Mapolres Muba guna dilakukan penyelidikan lebih lanjut. "Tersangka kita kenakan pasal 44 ayat 3 UU RI 23 tahun 2014 tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan pasal 338 KUHP," katanya.
Sementara, pelaku Amura mengakui semua perbuatan yang dilakukannya lantaran cemburu atas kelakukan sang istri yang berteleponan dengan laki-laki lain. “Pas aku lagi di rumah, dia telepon laki-laki lain. Aku cemburu, Langsung aku ke dapur ambil pisau dan tusuk sekali di bagian ketiak,” ujarnya.
(shf)