Kapolda NTB Bantu Inventaris Kantor, Penyadang Disabilitas Terharu

Jum'at, 04 September 2020 - 10:28 WIB
loading...
Kapolda NTB Bantu Inventaris Kantor, Penyadang Disabilitas Terharu
Kapolda NTB Irjen Pol M Iqbal menyapa para penyandang disabilitas di Jalan Dr Sutomo Nomor 22, Mataram, NTB, Kamis (3/9/2020). Foto/Dok. SINDOnews
A A A
MATARAM - Para penyandang disabilitas di Nusa Tenggara Barat (NTB) lega dan bisa tersenyum lebar saat mendapat kantor baru. Betapa tidak. Sejak gempa 2018 lalu, pengurus Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) setempat kehilangan inventaris kantor.

PPDI NTB masih meminjam kantor Dinas Sosial Kabupaten Lombok Barat. "Saya bercerita bahwa PPDI ini organisasi tertua. Berdiri tahun 1989. Tidak memiliki kantor dan juga fasilitas kantor inventaris hancur lebur karena gempa lalu. Dan dengan spontan Kapolda NTB Irjen Pol M Iqbal memberikan inventaris kantor," kata Ketua PPDI NTB, Asim Barnas di Jalan Dr Sutomo Nomor 22, Mataram, NTB, Kamis (3/9/2020). (Baca juga: Kapolda NTB Ajak Pemuda dan Mahasiswa Dorong Masyarakat Produktif Saat Pandemi)

Kapolda NTB juga memberikan laptop, printer serta meja kerja. "Kami ini nggak menyangka seorang Kapolda mau berkunjung tempat kami. Banyak yang disampaikan arahan, motivasi, kepada kami. Kami pun begitu, itulah yang kami harapkan. Bapak Kapolda kami anggap bapak bagi kami, kita semua, mau mendatangi anaknya itu loh, itu jadi kebanggaan bagi kami," ujarnya.

Asim juga bercerita tentang keberadaan mereka yang termarginal. Dia kerap mengundang pejabat-pejabat untuk berkunjung, namun jarang yang datang. (Baca juga: Selain Kuliner dan Budaya, Bima Simpan Surga Wisata Tersembunyi)

"Selama ini dari penyandang, sering ketika saya masih aktif, sebelum jadi ketua (PPDI) mengundang kepala-kepala dinas, kepala instansi lain. Itu jarang sekali turun tangan hadir untuk menemui kami. Ini beda, ini yang kami rasakan, begitu Bapak Kapolda ini membuat kami merasa terayomi," tuturnya.

Kepada Iqbal, Asim berharap agar penyandang disabilitas di Bumi Gora dipenuhi hak-haknya sesuai UU No 8/2016. Asim berharap Irjen Iqbal dapat membawa harapannya ke forum pimpinan daerah.
Kapolda NTB Bantu Inventaris Kantor, Penyadang Disabilitas Terharu

Di mata Asim, Iqbal adalah sosok yang patut diteladani. Asim menyebut PPDI awalnya tak berharap diperhatikan, apalagi oleh polisi. Namun justru perhatian itu datang dari seorang polisi. (Baca juga: Kursi Roda Berlengan Robot untuk Disabilitas)

Asim pun menerangkan pertemuan pengurus dan anggota PPDI dengan Irjen Iqbal berjalan alami. "Pak Iqbal adalah sosok pemimpin yang patut diteladani, dicontoh dan juga seperti bapak dan anak, dekat. Selalu membicarakan hal yang positif. Tanpa meminta, beliau dengan tanggap mengerti apa yang kita mengerti sebagai anaknya. Dan beliau tidak meminta sambutan yang meriah, yang diedit, disetting begitu. Beliau natural. Ini yang sangat berkesan di kami. Ini tidak bisa kami lupakan. Baru ini kami jumpai seorang Kapolda, jenderal bintang dua turun merangkul kami secara langsung," cerita Asim.

Iqbal sendiri mengaku terkejut dengan semangat para disabilitas yang tergabung di PPDI NTB. Di masa pandemi ini, para penyandang disabilitas terus bekerja.

Jenderal bintang dua itu mengaku kagum dengan kegigihan para penyandang disabilitas di NTB. Iqbal mengatakan tak sedikit pihak yang memarginalkan penyandang disabilitas. Namun stigma itu tak menyurutkan semangat para penyandang disabilitas berkarya.

"Mereka terharu (dikunjungi), terus semangat meski tidak sedikit orang-orang yang memarginalkan mereka. Mereka kan punya kendaraan khusus, misalnya sepeda motor roda tiga. Kami sudah bantu untuk semuanya harus punya SIM khusus," tandas Iqbal.
(poe)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1825 seconds (0.1#10.140)