Kisah Cinta Jenderal Hoegeng, Tolak Dimakamkan di Makam Pahlawan demi Bisa Bersanding dengan Sang Istri

Selasa, 10 September 2024 - 17:19 WIB
loading...
A A A
Di akhir hayatnya, Hoegeng meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta pada Rabu 14 Juli 2004 pukul 00.30 WIB.

Hoegeng dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Giritama, Desa Tonjo, Bojong Gede, Bogor, Jawa Barat pada Rabu 14 Juli 2004 siang.

Sebelum meninggal, Hoegeng sempat menyampaikan pesan kepada keluarganya bahwa tidak ingin dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta Selatan.

"Kalau Hoegeng dimakamkan di Taman Makam Pahlawan, Meri tak bisa dimakamkan di samping saya, Hoegeng ingin Meri selalu mendampingi," kata putra kedua Hoegeng, Aditya Soetanto Hoegeng atau Didit Hoegeng menirukan pernyataan ayahnya, dikutip dari buku Hoegeng Polisi dan Menteri Teladan yang ditulis Suhartono, Selasa (10/9/2024).

Begitu pun saat Meri sakit dan diopname di RSCM, Hoegeng juga menelepon kerabat dan rekan-rekannya untuk memberitahukan dan meminta doa agar istri cepat sembuh.

"Istri Hoegeng sakit, dan dirawat di rumah sakit. Tolong didoakan ya, agar Meri cepat sembuh," kata Hoegeng dengan suara lirih saat menelepon.

Saat itu, Hoegeng menjabat sebagai Menteri/Sekretaris Presidium Kabinet. Mantan Sekretaris Hoegeng saat menjabat Menteri/Sekretaris Presidium Kabinet, Soedharto Martopoespito atau Dharto mengungkapkan ekspresi wajah Hoegeng di kantor sedih.

Seingat Dharto, Hoegeng setelah selesai kantor langsung pulang untuk menemani Meri di rumah sakit. Dharto dan stafnya pun menyempatkan diri untuk menjenguk Meri di RSCM.

"Ini Mas Dharto dan Mas Marko yang membantu Hoegeng di kantor," kata Hoegeng mengenalkan Dharto dan Soermarjo kepada istrinya di RSCM.

Walaupun sakit, Meri kemudian menjulurkan tangannya untuk menyalami staf suaminya itu dengan senyum lebar dan hangat.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1424 seconds (0.1#10.140)