Breaking News! Penampakan Letusan Gunung Ruang Setinggi 5.000 Meter Pagi Ini
loading...
A
A
A
SITARO - Gunung Ruang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara kembali mengalami erupsi pagi ini, Selasa (30/4/2024) pukul 08.35 WITA. Tinggi kolom letusan 5.000 meter di atas puncak.
“Terjadi erupsi G. Ruang pada hari Selasa, 30 April 2024, pukul 08:35 WITA. Tinggi kolom letusan teramati ± 5000 m di atas puncak (± 5725 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah timur dan selatan. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung,” tulis Petugas Pos Pengamatan Gunung Api, Julius Rampolii lewat laman resmi magma.esdm.
Diketahui, Gunung Ruang saat ini berstatus level III atau siaga usai mengalami erupsi sejak 16 April 2024 lalu. Saat ini, masyarakat di sekitar Gunung Ruang dan pengunjung, wisatawan agar tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 6 km dari pusat kawah aktif Gunung Ruang.
“Masyarakat yang bermukim pada wilayah Pulau Tagulandang yang masuk dalam radius 6 km agar segera dievakuasi ke tempat aman di luar radius 6 km,” kata Julius.
Masyarakat di Pulau Tagulandang, khususnya yang bermukim di dekat pantai, agar mewaspadai potensi lontaran batuan pijar, luruhan awan panas (surge), dan dan tsunami akibat material erupsi yang masuk ke laut atau runtuhnya tubuh gunungapi ke dalam laut.
“Masyarakat diimbau untuk selalu menggunakan masker, untuk menghindari paparan abu vulkanik yang dapat mengganggu sistem pernafasan,” imbaunya.
“Terjadi erupsi G. Ruang pada hari Selasa, 30 April 2024, pukul 08:35 WITA. Tinggi kolom letusan teramati ± 5000 m di atas puncak (± 5725 m di atas permukaan laut). Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah timur dan selatan. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung,” tulis Petugas Pos Pengamatan Gunung Api, Julius Rampolii lewat laman resmi magma.esdm.
Diketahui, Gunung Ruang saat ini berstatus level III atau siaga usai mengalami erupsi sejak 16 April 2024 lalu. Saat ini, masyarakat di sekitar Gunung Ruang dan pengunjung, wisatawan agar tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 6 km dari pusat kawah aktif Gunung Ruang.
“Masyarakat yang bermukim pada wilayah Pulau Tagulandang yang masuk dalam radius 6 km agar segera dievakuasi ke tempat aman di luar radius 6 km,” kata Julius.
Masyarakat di Pulau Tagulandang, khususnya yang bermukim di dekat pantai, agar mewaspadai potensi lontaran batuan pijar, luruhan awan panas (surge), dan dan tsunami akibat material erupsi yang masuk ke laut atau runtuhnya tubuh gunungapi ke dalam laut.
“Masyarakat diimbau untuk selalu menggunakan masker, untuk menghindari paparan abu vulkanik yang dapat mengganggu sistem pernafasan,” imbaunya.
(shf)