Ngeri! Petani di OKU Diserang Beruang, Kakinya Putus

Kamis, 18 Januari 2024 - 21:21 WIB
loading...
Ngeri! Petani di OKU Diserang Beruang, Kakinya Putus
Kapolsek Ulu Ogan Ipda Indra saat membesuk Joni (43), seorang petani yang diserang beruang di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Foto/Ist
A A A
OKU - Joni (43), seorang petani di Desa Mendingin, Kecamatan Ulu Ogan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), harus merelakan kehilangan kaki kirinya akibat diserang oleh seekor beruang di kawasan tersebut.

Kapolsek Ulu Ogan, Ipda Indra Gunawan, menjelaskan bahwa kejadian mengerikan ini terjadi pada Rabu, 17 Januari, sekitar pukul 12.30 WIB.

Korban, Joni, warga RT 011 Dusun III Desa Mendingin, sedang berada di kebun miliknya yang terletak di kawasan perkebunan desa tersebut. Bersama orang tuanya, korban tidak menyadari keberadaan beruang yang kemudian menyerangnya.

Beruang tersebut menyerang secara tiba-tiba, mengakibatkan terputusnya pergelangan telapak kaki sebelah kiri Joni. Dalam upaya mempertahankan diri, korban menusuk beruang tersebut sebanyak 3 kali dengan menggunakan pisau, membuat hewan tersebut melarikan diri.



"Kemudian korban meminta tolong kepada Mardi (orang tua korban), yang saat itu berada di kebun. Mardi kemudian meminta pertolongan kepada warga," ungkap Ipda Indra.

Ayah korban meminta bantuan warga untuk menghadapi situasi darurat tersebut. Setelah berhasil dievakuasi, Joni dibawa ke kampung yang cukup jauh dengan cara digotong. Selanjutnya, korban kembali ke Desa Mendingin pada pukul 16.00 WIB dan langsung dilarikan ke puskesmas setempat.

Meskipun telah mendapat pertolongan medis, luka korban cukup parah. Oleh karena itu, Joni dirujuk ke Rumah Sakit Umum Baturaja untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Saat ini, korban sedang dirawat di RSUD Ibnu Sutowo Baturaja.

Ipda Indra, menambahkan bahwa Joni mengalami kekurangan sensorik sebagai seorang tuna rungu (bisu tuli), sehingga tidak dapat mendeteksi keberadaan binatang buas. Selain itu, kawasan perkebunan di Desa Mendingin memiliki hutan lebat dengan banyak binatang liar.

"Kami menghimbau kepada warga di kecamatan Ulu Ogan untuk tetap waspada, terutama saat berada di kebun yang berada di hutan lebat," imbaunya.
(hri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2506 seconds (0.1#10.140)