Disabet Celurit, Warga Surabaya Nyaris Jadi Korban Begal
loading...
A
A
A
SURABAYA - Dimas Anugrah (21) warga Bulak Cumpat Gang 7/19, Kelurahan Bulak, menjadi korban keganasan begal di Jalan Sukolilo Larangan, Kenjeran, Surabaya. Korban mengalami luka robek di bagian punggung akibat tebasan senjata tajam celurit.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (10/7/2023) sekitar pukul 02.00 WIB mengakibatkan korban menderita luka sobek kurang lebih 7 cm dan dalam 2 cm. Saat itu, korban mengendarai sepeda motor matic dengan Nopol L 5874 TF.
Dari keterangan korban, dia hendak pulang ke rumah yang kebetulan melintas di Jalan Sukolilo Larangan. Tiba-tiba korban dikejar terduga pelaku yang berjumlah 3 orang dengan menunggangi sepeda motor.
Tak disangka, pelaku mengayunkan celurit beberapa kali dan mengenai mengenai korban. Namun korban yang terluka kena sabetan celurit tetap melaju dan berteriak minta tolong. Ada warga yang mendengar dan membantu.
Satu dari tiga pelaku akhirnya berhasil diamankan dan dibawa ke Polsek Kenjeran. Sementara dua pelaku lain berhasil melarikan diri. Saat ini polisi masih melakukan pengejaran.
”Diduga pelaku ada tiga orang,” kata Kanit Reskrim Polsel Kenjeran Iptu Soeryadi, Selasa (11/7/2023).
Soeryadi menyatakan, selain mengamankan satu pelaku, pihaknya juga kendaraan milik pelaku dan juga mengamankan sebilah celurit. Dia membenarkan bahwa korban mengalami luka robek di bagian punggung akibat sabetan senjata tajam milik pelaku.
”Korban saat ini sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit,” ujarnya.
Peristiwa itu terjadi pada Senin (10/7/2023) sekitar pukul 02.00 WIB mengakibatkan korban menderita luka sobek kurang lebih 7 cm dan dalam 2 cm. Saat itu, korban mengendarai sepeda motor matic dengan Nopol L 5874 TF.
Dari keterangan korban, dia hendak pulang ke rumah yang kebetulan melintas di Jalan Sukolilo Larangan. Tiba-tiba korban dikejar terduga pelaku yang berjumlah 3 orang dengan menunggangi sepeda motor.
Tak disangka, pelaku mengayunkan celurit beberapa kali dan mengenai mengenai korban. Namun korban yang terluka kena sabetan celurit tetap melaju dan berteriak minta tolong. Ada warga yang mendengar dan membantu.
Satu dari tiga pelaku akhirnya berhasil diamankan dan dibawa ke Polsek Kenjeran. Sementara dua pelaku lain berhasil melarikan diri. Saat ini polisi masih melakukan pengejaran.
”Diduga pelaku ada tiga orang,” kata Kanit Reskrim Polsel Kenjeran Iptu Soeryadi, Selasa (11/7/2023).
Soeryadi menyatakan, selain mengamankan satu pelaku, pihaknya juga kendaraan milik pelaku dan juga mengamankan sebilah celurit. Dia membenarkan bahwa korban mengalami luka robek di bagian punggung akibat sabetan senjata tajam milik pelaku.
”Korban saat ini sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit,” ujarnya.
(ams)