Sukses Gelar Munaslub, PSMTI Tegaskan Tak Akan Berubah Jadi Partai Politik
loading...
A
A
A
BANJARMASIN - Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) sukses menggela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-19 dan Musyarawah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Hotel Banjarmasin International, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Sabtu (27/05/23).
Pada pembukaan Rakernas, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor hadir langsung bersama Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, perwakilan DPRD Kalimantan Selatan, serta jajaran dewan dan pengurus PSMTI se-Indonesia dari pusat maupun daerah.
Pada kesempatan tersebut, Munaslub mendapatkan hasil keputusan terkait AD-ART yang telah disempurnakan.
Ketua Umum PSMTI Wilianto Tanta pada kesempatan itu menyatakan bahwa PSMTI adalah organisasi yang sangat besar dan dipastikan tidak akan berubah menjadi partai politik atau terafiliasi dengan partai politik.
"PSMTI harus tetap menjadi keinginan para pendirinya yaitu sebagai organisasi sosial budaya dan kemasyarakatan. Hanya saja beberapa pasal yang tercantum di AD ART terus disempurnakan, karena sudah tidak sesuai kemajuan zaman dan juga ini merupakan amanah Munas VII," kata Wilianto, dalam Munaslub PSMTI, di Hotel Banjarmasin Internasional, Banjarmasin, Kalsel, Sabtu (27/05/23).
Menurut pria yang akrab disapa Wili itu, keputusan yang sudah diambil merupakan keputusan terbaik. Sehingga dia meminta agar para pengurus dan anggota bisa menerima keputusan yang sudah ditetapkan.
"Adapun perbedaan tadi, itu sudah semacam dinamika PSMTI yang saya katakan luar biasa," tuturnya.
Baca Juga: PSMTI Pusat Bersama PSMTI DKI Jakarta Gandeng Marga-marga Lakukan Upacara Penghormatan Leluhur
Wilianto melanjutkan, terkait kepengurusan di PSMTI pun harus terus ditingkatkan kualitasnya. Pengusaha asal Makassar ini berharap dalam urusan pendataan keanggotaan pun harus juga diperkuat.
"Saya berharap kita memiliki catatan-catatan marga para anggota. Nantinya diharapkan para ketua marga pun memiliki kesempatan untuk menjadi Ketua Umum PSMTI menggantikan saya," tandasnya.
Pada pembukaan Rakernas, Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor hadir langsung bersama Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, perwakilan DPRD Kalimantan Selatan, serta jajaran dewan dan pengurus PSMTI se-Indonesia dari pusat maupun daerah.
Pada kesempatan tersebut, Munaslub mendapatkan hasil keputusan terkait AD-ART yang telah disempurnakan.
Ketua Umum PSMTI Wilianto Tanta pada kesempatan itu menyatakan bahwa PSMTI adalah organisasi yang sangat besar dan dipastikan tidak akan berubah menjadi partai politik atau terafiliasi dengan partai politik.
"PSMTI harus tetap menjadi keinginan para pendirinya yaitu sebagai organisasi sosial budaya dan kemasyarakatan. Hanya saja beberapa pasal yang tercantum di AD ART terus disempurnakan, karena sudah tidak sesuai kemajuan zaman dan juga ini merupakan amanah Munas VII," kata Wilianto, dalam Munaslub PSMTI, di Hotel Banjarmasin Internasional, Banjarmasin, Kalsel, Sabtu (27/05/23).
Menurut pria yang akrab disapa Wili itu, keputusan yang sudah diambil merupakan keputusan terbaik. Sehingga dia meminta agar para pengurus dan anggota bisa menerima keputusan yang sudah ditetapkan.
"Adapun perbedaan tadi, itu sudah semacam dinamika PSMTI yang saya katakan luar biasa," tuturnya.
Baca Juga: PSMTI Pusat Bersama PSMTI DKI Jakarta Gandeng Marga-marga Lakukan Upacara Penghormatan Leluhur
Wilianto melanjutkan, terkait kepengurusan di PSMTI pun harus terus ditingkatkan kualitasnya. Pengusaha asal Makassar ini berharap dalam urusan pendataan keanggotaan pun harus juga diperkuat.
"Saya berharap kita memiliki catatan-catatan marga para anggota. Nantinya diharapkan para ketua marga pun memiliki kesempatan untuk menjadi Ketua Umum PSMTI menggantikan saya," tandasnya.