Bersama Ulama, Mulyadi Ingin Majukan Sumbar Berlandaskan Adat Basandi Syarak
loading...
A
A
A
PADANG - Calon Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mulyadi sangat dekat dengan para alim ulama . Keterlibatan ulama dalam setiap kebijakan pemerintah sangat diperlukan.
Alim ulama Pesisir Selatan H Zainal mengatakan, Mulyadi merupakan tipe tokoh yang paham cara membangun Sumbar. Lantaran dekat dengan masyarakat dan juga agama, maka Zainal menilai hal itu merupakan langkah yang tepat. (Baca juga: Hanyut, 5 Orang Sekeluarga Tewas di Sungai Bahapal Simalungun 1 Hilang)
Ditambah lagi, tantangan pemimpin ke depan ialah agar bisa konsisten untuk menanamkan nilai-nilai agama di masyarakat. Maka dari itu cocok disebut sebagai pemimpin karena mau mendengar para alim ulama. (Baca juga: Abah, Penguasa Gunung Syawal Ciamis Ini Siap Mengaum Lagi)
"Di mata saya Pak Mulyadi adalah pilihan terbaik. Beliau sangat cocok untuk memimpin Sumbar sebagai gubernur yang akan datang. Kalau pemimpinnya dekat dengan ulama, Insya Allah Sumbar ini selalu diberikan keberkahan oleh Allah SWT," kata Zainal.
Sementara alim ulama Sumbar lainnya, H Asli Sa'an mengatakan bahwa peran pemuka agama tidak bisa dipandang sebelah mata di Ranah Minang. Menurutnya, alim ulama juga memahami seluk beluk masalah di masyarakat. Oleh karenanya, dia menyebut Mulyadi paham betul akan hal itu. "Pak Mulyadi menghormati tokoh agama. Insya Allah kami dukung untuk jadi orang nomor satu dan kami juga mendoakan agar dilancarkan," ungkapnya.
Sementara itu, Mulyadi mengatakan peran alim ulama di Sumbar begitu strategis. Ulama memiliki peran menanamkan nilai-nilai agama dan menjadi tempat pelimpahan keluh kesah warga.
Pria kelahiran Bukittinggi ini mengatakan, ke depan peran alim Ulama harus lebih jelas di pemerintahan. Hal itu disebabkan oleh, pemerintah terkadang tidak semua hal di tengah masyarakat bisa terangkum dengan baik karena birokrasinya.
"Semua pihak harus terlibat untuk berkontribusi memajukan Sumbar, dari masyarakat, wakil rakyat hingga jajaran pemerintah harus bersatu berjuang bersama untuk memajukan daerah kita,” jelasnya.
Alim ulama Pesisir Selatan H Zainal mengatakan, Mulyadi merupakan tipe tokoh yang paham cara membangun Sumbar. Lantaran dekat dengan masyarakat dan juga agama, maka Zainal menilai hal itu merupakan langkah yang tepat. (Baca juga: Hanyut, 5 Orang Sekeluarga Tewas di Sungai Bahapal Simalungun 1 Hilang)
Ditambah lagi, tantangan pemimpin ke depan ialah agar bisa konsisten untuk menanamkan nilai-nilai agama di masyarakat. Maka dari itu cocok disebut sebagai pemimpin karena mau mendengar para alim ulama. (Baca juga: Abah, Penguasa Gunung Syawal Ciamis Ini Siap Mengaum Lagi)
"Di mata saya Pak Mulyadi adalah pilihan terbaik. Beliau sangat cocok untuk memimpin Sumbar sebagai gubernur yang akan datang. Kalau pemimpinnya dekat dengan ulama, Insya Allah Sumbar ini selalu diberikan keberkahan oleh Allah SWT," kata Zainal.
Sementara alim ulama Sumbar lainnya, H Asli Sa'an mengatakan bahwa peran pemuka agama tidak bisa dipandang sebelah mata di Ranah Minang. Menurutnya, alim ulama juga memahami seluk beluk masalah di masyarakat. Oleh karenanya, dia menyebut Mulyadi paham betul akan hal itu. "Pak Mulyadi menghormati tokoh agama. Insya Allah kami dukung untuk jadi orang nomor satu dan kami juga mendoakan agar dilancarkan," ungkapnya.
Sementara itu, Mulyadi mengatakan peran alim ulama di Sumbar begitu strategis. Ulama memiliki peran menanamkan nilai-nilai agama dan menjadi tempat pelimpahan keluh kesah warga.
Pria kelahiran Bukittinggi ini mengatakan, ke depan peran alim Ulama harus lebih jelas di pemerintahan. Hal itu disebabkan oleh, pemerintah terkadang tidak semua hal di tengah masyarakat bisa terangkum dengan baik karena birokrasinya.
"Semua pihak harus terlibat untuk berkontribusi memajukan Sumbar, dari masyarakat, wakil rakyat hingga jajaran pemerintah harus bersatu berjuang bersama untuk memajukan daerah kita,” jelasnya.
(shf)