Masak Bubur di Tungku dan Ditinggal ke Musala, Rumah Warga Gunungkidul Ludes Terbakar

Jum'at, 24 Maret 2023 - 07:46 WIB
loading...
Masak Bubur di Tungku dan Ditinggal ke Musala, Rumah Warga Gunungkidul Ludes Terbakar
Nahas dialami Sumiayati (59). Rumah warga Semin, Gunungkidul itu terbakar saat ditinggal buka puasa dan salat maghrib di Musala. (Ist)
A A A
GUNUNGKIDUL - Nahas dialami Sumiayati (59). Rumah warga Semin, Gunungkidul itu terbakar saat ditinggal buka puasa dan salat maghrib di Musala.

Kapolsek Semin AKP Arif Heriyanto, membenarkan adanya peristiwa kebakaran di wilayahnya tersebut. Bangunan rumah yang terbakar adalah milik Sumiyati, warga Padukuhan Pucung Rt 007/rw 006 Kalurahan Candirejo, Kapanewon Semin Kabupaten Gunungkidul.

"Bangunan itu hangus terbakar pada hari Kamis (23/03/2023), Pukul 18.20 wib," ujar Arif Kamis (24/3/2023) malam.

Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh tetangga korban yang bernama Kasmiyatun. Selepas salat maghrib, Kasmiyatun dan Wahyu Hermawan kebetulan lewat depan rumah melihat api berkobar dari bagian belakang rumah.

Keduanya kemudian berteriak minta tolong ke warga sekitar dan menyebut ada kebakaran. Warga masyarakat pun berdatangan dan bahu membahu memadamkan api.
Mereka kemudian menghubungi petugas pemadam kebakaran serta melaporkan kejadian ke Polsek Semin. "Api berhasil dipadamkan sejam kemudian," kata Arif.

Namun nahas seluruh rumah telah rata dengan tanah usai dilalap si jago merah. Tak ada barang yang berhasil diselamatkan dari dalam rumah karena api dengan cepat membesar membakar rumah yang terbuat dari bahan kayu tersebut.

Arif menambahkan, setelah diselidiki, ternyata kebakaran tersebut bermula ketika pemilik rumah memasak bubur di tungku dapur pakai kayu bakar. dapur tersebut berada di bagian belakang rumah.

Baca: Malangnya Nasib Siswa SMP Ini, Kembali Dianiaya hingga Tewas saat Masih Pemulihan.

Ketika selesai memasak kemudian pukul 17.30 wib. Pemilik rumah pergi ke Musala untuk berbuka puasa dan melaksanakan salat maghrib berjamaah.
Kemudian setelah pulang sesampai rumah melihat api dan kepulan asap yang sudah sangat besar membakar rumah belakang.

Namun, karena angin yang cukup kencang, maka api pun dengan cepat menyambar material bangunan yang terbuat dari bahan yang mudah terbakar.
(nag)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1883 seconds (0.1#10.140)