Alhamdulillah, 6 Nakes Positif COVID-19 di Kebumen Dinyatakan Sembuh
loading...
A
A
A
KEBUMEN - Enam tenaga kesehatan (Nakes) di Kebumen yang sebelumnya terkonfirmasi positif COVID-19 , mulai Kamis (16/7) dinyatakan sembuh setelah menjalani isolasi selama tujuh hari di RSUD dr Soedirman (RSDS) Kebumen.
Keenam nakes itu pun langsung dilepas oleh Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz dari depan Bangsal COVID-19 RSDS Kebumen untuk pulang ke rumah masing-masing. Bupati selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kabupaten Kebumen juga menyerahkan serifikat sembuh dari rumah sakit kepada 6 nakes tersebut. (Baca juga: Penyebaran COVID-19 Tak Terbendung, Pemkot Solo Tutup 2 Hotel dan 1 Mal )
Keenam tenaga kesehatan yang sembuh adalah, NUR (38) perempuan, warga Kecamatan Karanganyar; ERN (41) perempuan, warga Kecamatan Sruweng; AEP (29) perempuan,warga Kecamatan Prembun, AM (42) laki-laki, warga Kecamatan Rowokele. Kemudian, RW (39) perempuan, warga Kecamatan Sruweng; dan DU (39), perempuan warga Kecamatan Puring.
Bupati Kebumen Yazid Mahfudz menuturkan, total ada tujuh orang positif COVID-19 dinyatakan sembuh. Terdiri enam tenaga kesehatan dan 1 masyarakat umum. “Ada dua dokter dan 4 perawat yang Alhamdulillah hari ini sembuh,” ujar Yazid Mahfudz.
Menurut keterangan Bupati, hingga saat ini pasien yang positif COVID-19 di Kebumen tinggal satu orang. Pasien tersebut dirawat di Rumah Sakit Permata Medika (RSPM) Kebumen. “Mudah-mudahan dalam 2-3 hari ini hasil lab negatif sehingga Kebumen kembali zero kasus Covid-19,”harap Bupati. (Baca juga: Pilwalkot Solo, PDIP Akhirnya Pilih Anak Jokowi )
Sebelumnya, sebanyak 6 tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di sejumlah layanan kesehatan dinyatakan positif COVID-19. Keenam nakes tersebut langsung menjalani isolasi dan perawatan di dua rumah sakit, yaitu di RSU dr Soedirman Kebumen dan RSU Pembun.
Enam kasus terakhir terjadi akibat transmisi lokal. Pasien berinisial FR (28) Kebumen, DU (39) Puring, RW (39) dan ERN (41) warga Kecamatan Sruweng, AM (42) asal Rowokele dan Nur (38) warga Karanganyar terpapar karena kontak dekat dengan suspect COVID-19. (Baca juga: Calon Kepala Daerah Harus Punya Visi dan Konsep Pembangunan yang Jelas )
Mereka adalah para tenaga kesehatan yang selesai mengikuti pelatihan pengambilan spesimen/swab yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan di salah satu hotel di Kebumen. Dari enam orang tenaga kesehatan itu dua dokter dan empat tenaga kesehatan.
Keenam nakes itu pun langsung dilepas oleh Bupati Kebumen KH Yazid Mahfudz dari depan Bangsal COVID-19 RSDS Kebumen untuk pulang ke rumah masing-masing. Bupati selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 di Kabupaten Kebumen juga menyerahkan serifikat sembuh dari rumah sakit kepada 6 nakes tersebut. (Baca juga: Penyebaran COVID-19 Tak Terbendung, Pemkot Solo Tutup 2 Hotel dan 1 Mal )
Keenam tenaga kesehatan yang sembuh adalah, NUR (38) perempuan, warga Kecamatan Karanganyar; ERN (41) perempuan, warga Kecamatan Sruweng; AEP (29) perempuan,warga Kecamatan Prembun, AM (42) laki-laki, warga Kecamatan Rowokele. Kemudian, RW (39) perempuan, warga Kecamatan Sruweng; dan DU (39), perempuan warga Kecamatan Puring.
Bupati Kebumen Yazid Mahfudz menuturkan, total ada tujuh orang positif COVID-19 dinyatakan sembuh. Terdiri enam tenaga kesehatan dan 1 masyarakat umum. “Ada dua dokter dan 4 perawat yang Alhamdulillah hari ini sembuh,” ujar Yazid Mahfudz.
Menurut keterangan Bupati, hingga saat ini pasien yang positif COVID-19 di Kebumen tinggal satu orang. Pasien tersebut dirawat di Rumah Sakit Permata Medika (RSPM) Kebumen. “Mudah-mudahan dalam 2-3 hari ini hasil lab negatif sehingga Kebumen kembali zero kasus Covid-19,”harap Bupati. (Baca juga: Pilwalkot Solo, PDIP Akhirnya Pilih Anak Jokowi )
Sebelumnya, sebanyak 6 tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di sejumlah layanan kesehatan dinyatakan positif COVID-19. Keenam nakes tersebut langsung menjalani isolasi dan perawatan di dua rumah sakit, yaitu di RSU dr Soedirman Kebumen dan RSU Pembun.
Enam kasus terakhir terjadi akibat transmisi lokal. Pasien berinisial FR (28) Kebumen, DU (39) Puring, RW (39) dan ERN (41) warga Kecamatan Sruweng, AM (42) asal Rowokele dan Nur (38) warga Karanganyar terpapar karena kontak dekat dengan suspect COVID-19. (Baca juga: Calon Kepala Daerah Harus Punya Visi dan Konsep Pembangunan yang Jelas )
Mereka adalah para tenaga kesehatan yang selesai mengikuti pelatihan pengambilan spesimen/swab yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan di salah satu hotel di Kebumen. Dari enam orang tenaga kesehatan itu dua dokter dan empat tenaga kesehatan.
(mpw)