Kepala BKAD Sulsel Dilantik Duluan, 6 Pimpinan Tinggi Pratama Lain Menyusul
Jum'at, 10 Juli 2020 - 07:32 WIB
MAKASSAR - Pemprov Sulsel melantik secara bertahap pejabat jabatan pimpinan tinggi pratama atau eselon II yang sebelumnya telah mengikuti seleksi lelang jabatan. Baca : Pelantikan 7 Pejabat Eselon II Pemprov Sulsel Tunggu Jadwal Gubernur
Dari 7 jabatan yang sebelumnya dilelang, baru satu posisi yang pejabatnya dilantik, yakni Kepala Badan Keuangan dan Aset (BKAD) Sulsel, Muhammad Rasyid. Pejabat ini dilantik Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani di ruang kerja Sekda Sulsel, kemarin.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel, Imran Jauzi mengaku, pelantikan ini disesuaikan dengan kebutuhan. Makanya, baru satu posisi saja yang pejabat definitifnya yang dilantik. Untuk selebihnya, menunggu petunjuk pimpinan. "Iya, baru satu yang dilantik. Insyaallah masih menunggu petunjuk pimpinan, bisa bertahap tapi bisa juga sekalian," ujar Imran kepada SINDOnews, kemarin.
Dia berdalih, posisi Kepala BKAD Sulsel dilantik lebih dulu karena ada agenda yang mendesak. Menyusul adanya rencana pembahasan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) yang mesti segera disahkan.
"Khusus yang dilantik tadi (kepala BKAD) memang sangat mendesak dan prioritas. Karena terkait dengan pengesahan atau penandatanganan DPA Perubahan Parsial keempat," tambahnya. Baca Juga : Hari Ini Tes Akhir Lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemprov Sulsel
Diketahui, ada 7 jabatan lowong yang dilelang untuk pengisian pejabatnya. Selaian posisi Kepala BKAD, enam posisi lainnya, yakni Dinas Pendidikan Sulsel, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana.
Selanjutnya, jabatan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian. Lalu Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Kemudian, Kepala Dinas Perdagangan Sulsel.
"Untuk pelantikan pejabat yang lain menunggu arahan pak gubernur. Bisa dilaksanakan bertahap, namun bisa juga sekalian sisa yang enam jabatan hasil lelang," papar Imran.
Dari 7 jabatan yang sebelumnya dilelang, baru satu posisi yang pejabatnya dilantik, yakni Kepala Badan Keuangan dan Aset (BKAD) Sulsel, Muhammad Rasyid. Pejabat ini dilantik Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani di ruang kerja Sekda Sulsel, kemarin.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sulsel, Imran Jauzi mengaku, pelantikan ini disesuaikan dengan kebutuhan. Makanya, baru satu posisi saja yang pejabat definitifnya yang dilantik. Untuk selebihnya, menunggu petunjuk pimpinan. "Iya, baru satu yang dilantik. Insyaallah masih menunggu petunjuk pimpinan, bisa bertahap tapi bisa juga sekalian," ujar Imran kepada SINDOnews, kemarin.
Dia berdalih, posisi Kepala BKAD Sulsel dilantik lebih dulu karena ada agenda yang mendesak. Menyusul adanya rencana pembahasan dokumen pelaksanaan anggaran (DPA) yang mesti segera disahkan.
"Khusus yang dilantik tadi (kepala BKAD) memang sangat mendesak dan prioritas. Karena terkait dengan pengesahan atau penandatanganan DPA Perubahan Parsial keempat," tambahnya. Baca Juga : Hari Ini Tes Akhir Lelang Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemprov Sulsel
Diketahui, ada 7 jabatan lowong yang dilelang untuk pengisian pejabatnya. Selaian posisi Kepala BKAD, enam posisi lainnya, yakni Dinas Pendidikan Sulsel, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana.
Selanjutnya, jabatan Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian. Lalu Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu. Kemudian, Kepala Dinas Perdagangan Sulsel.
"Untuk pelantikan pejabat yang lain menunggu arahan pak gubernur. Bisa dilaksanakan bertahap, namun bisa juga sekalian sisa yang enam jabatan hasil lelang," papar Imran.
tulis komentar anda