Bus Santri Ponpes Mustafawiyah Terguling Masuk Jurang, 1 Meninggal Dunia
Jum'at, 28 Oktober 2022 - 14:37 WIB
MANDAILING NATAL - Bus berpenumpang puluhan santri mengalami musibah terguling dan masuk jurang sedalam 5 meter, di Jalur Lintas Sumatera, Desa Aek Badak Jae, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Seorang santri meninggal dunia, dan belasan lainnya mengalami luka-luka akibat kecelakaan lalu lintas ini. Saat ini, seluruh korban sudah dilarikan ke rumah sakit dan puskesmas untuk menjalani perawatan.
Nahas, salah seorang korban kritis meninggal dunia di RS Permata Madina, Mandailing Natal, karena luka serius. Korban diketahui bernama Mustafa Bahri (13), santri Pondok Pesantren Mustafawiyah, Mandailing Natal.
Diduga, kecelakaan itu terjadi akibat sopir mengantuk. Bus tersebut mengangkut sebanyak 23 santri usai libur di kampung masing-masing dan akan mengikuti kegiatan belajar kembali.
Saat ini, seluruh korban luka sudah dibawa ke Pondok Pesantren. Sedangkan korban meninggal, langsung dibawa ke rumah duka, di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Lihat Juga: Luncurkan Kreasi di Aceh, Menteri Riefky Ajak Santri Ikut Sebarkan Informasi Bahaya Judi Online
Seorang santri meninggal dunia, dan belasan lainnya mengalami luka-luka akibat kecelakaan lalu lintas ini. Saat ini, seluruh korban sudah dilarikan ke rumah sakit dan puskesmas untuk menjalani perawatan.
Nahas, salah seorang korban kritis meninggal dunia di RS Permata Madina, Mandailing Natal, karena luka serius. Korban diketahui bernama Mustafa Bahri (13), santri Pondok Pesantren Mustafawiyah, Mandailing Natal.
Diduga, kecelakaan itu terjadi akibat sopir mengantuk. Bus tersebut mengangkut sebanyak 23 santri usai libur di kampung masing-masing dan akan mengikuti kegiatan belajar kembali.
Saat ini, seluruh korban luka sudah dibawa ke Pondok Pesantren. Sedangkan korban meninggal, langsung dibawa ke rumah duka, di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Lihat Juga: Luncurkan Kreasi di Aceh, Menteri Riefky Ajak Santri Ikut Sebarkan Informasi Bahaya Judi Online
(san)
tulis komentar anda