Operasi Laut Interdiksi Terpadu 2022 Ditutup, 3 Kasus Besar Narkoba Berhasil Diungkap

Selasa, 23 Agustus 2022 - 20:24 WIB
Operasi Laut Interdiksi Terpadu 2022 ditutup, ungkap 3 kasus besar narkoba. Foto: Istimewa
RIAU - Operasi Laut Interdiksi Terpadu dengan Sandi Purnama (Gempur Peredaran Narkoba Bersama) resmi ditutup di Dermaga TNI AL, Dumai, Provinsi Riau.

Operasi bersama ini melibatkan BNN RI, beserta TNI, Korpolairud Baharkam Polri, Ditjen Bea Cukai Kemenkeu, Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub, serta Ditjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan KKP.

Kerja sama ini berhasil mengungkap 3 kasus besar dengan barang bukti sabu seberat 177,4 kg, dan ekstasi sebanyak 19.700 butir, serta diamankan 7 tersangka. Dari tujuh orang itu, satu di antaranya meninggal dunia.



Ketiga kasus yang berhasil diungkap itu antara lain:

1. Kasus 31,7 Kg di Sumsel dan Lampung

Berawal dari informasi masyarakat tentang adanya dugaan peredaran narkoba dari Palembang ke Lampung, BNN RI melakukan penyelidikan. Pada 27 Juli 2022, BNN berhasil mengamankan seorang tersangka berinisial SU di pintu masuk Gerbang Tol Kayu Agung, Ogan Komering Ilir, Sumatera Selatan.

Setelah dilakukan penggeledahan di dalam mobilnya, petugas menyita sebuah tas berisi sabu seberat 31,7 kg.



Selanjutnya, pada 28 Juli 2022 petugas melakukan controlled delivery di daerah Lampung dan mengamankan HZR, di daerah Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung.
Halaman :
tulis komentar anda
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content