Hadang Pengukuran Lahan, Puluhan Warga Terlibat Bentrok dengan Aparat
Kamis, 28 Juli 2022 - 03:45 WIB
ENREKANG - Pengukuran lahan eks Hak Guna Usaha (HGU) yang dilakukan PT Perkebunan Nusantara, PTPN XIV di Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, berakhir ricuh.
Koordinator Aksi Aliansi Masyarakat Massenremplulu (Ampu), Rachmawati Karim mengatakan, lahan tersebut merupakan milik warga yang telah lama dikelola oleh para petani.
"Kami tidak menghendaki adanya pengukuran lahan HGU yang dilakukan PTPN XIV. Seharusnya pihak PTPN XIV terlebih dahulu menunjukkan surat perpanjangan HGU resmi," katanya, Rabu (27/7/2022).
Puluhan warga akhirnya menghadang petugas kepolisian dan pihak Pertanahan provinsi dan Enrekang yang akan melakukan pengukuran lahan. Warga dan petugas pun akhirnya berhadap-hadapan.
Kericuhan dimulai dengan aksi saling dorong antara warga dengan aparat, hingga berakhir dengan bentrokan.
Akibat bentrokan tersebut, sebanyak 13 warga mengalami luka-luka di bagian tubuh mereka, mulai dari kaki, tangan, hingga mengalami robek.
Koordinator Aksi Aliansi Masyarakat Massenremplulu (Ampu), Rachmawati Karim mengatakan, lahan tersebut merupakan milik warga yang telah lama dikelola oleh para petani.
"Kami tidak menghendaki adanya pengukuran lahan HGU yang dilakukan PTPN XIV. Seharusnya pihak PTPN XIV terlebih dahulu menunjukkan surat perpanjangan HGU resmi," katanya, Rabu (27/7/2022).
Puluhan warga akhirnya menghadang petugas kepolisian dan pihak Pertanahan provinsi dan Enrekang yang akan melakukan pengukuran lahan. Warga dan petugas pun akhirnya berhadap-hadapan.
Kericuhan dimulai dengan aksi saling dorong antara warga dengan aparat, hingga berakhir dengan bentrokan.
Akibat bentrokan tersebut, sebanyak 13 warga mengalami luka-luka di bagian tubuh mereka, mulai dari kaki, tangan, hingga mengalami robek.
(san)
tulis komentar anda