Dilantik Menjadi Sekdaprov Jatim, Adhy Karyono Diminta Segera Rumuskan RAPBD 2023
Sabtu, 16 Juli 2022 - 06:39 WIB
SURABAYA - Gubernur Khofifah Indar Parawansa melantik Adhy Karyono sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jatim. Pengambilan sumpah jabatan dan pelantikan Adhy dilaksanakan di Gedung Negara Grahadi, Jumat (15/7/2022).
Adhy Karyono dilantik sebagai Sekdaprov Jatim berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 79/TPA Tahun 2022 tentang pemberhentian dan pengangkatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (JPTM) di lingkungan Pemprov Jatim.
Khofifah meminta kepada Adhy segera melaksanakan sejumlah pekerjaan yang sudah menunggu. Diantaranya, merumuskan RAPBD Tahun 2023 yang harus segera dibahas bersama DPRD Jatim. "RAPBD 2023 harus nyambung dengan RPJMD dan nyambung dengan RKPD," tegas mantan Menteri Sosial tersebut.
Baca juga: Pulang ke Jatim, Semua Jemaah Haji Wajib Jalani Skrining COVID-19
Oleh Khofifah, Adhy juga diminta untuk mengawal ketat tercapainya Indeks Kinerja Utama (IKU). Terlebih Jatim selalu berada di atas target yang telah ditetapkan.
"Alhamdulillah, dari 11 IKU Prov Jatim selalu berada di atas target yang telah ditetapkan. Oleh karenanya, RPJMD harus menjadi acuan dalam program program strategis yang telah dibahas bersama jajaran DPRD Jatim," terangnya.
Agar seluruh pekerjaan tuntas dan maksimal, Khofifah berpesan agar Adhy mampu mengelola orkestrasi tersebut dengan baik. Sekda, kata Khofifah, adalah dirigen sehingga wajib hukumnya membangun kolaborasi dan sinergitas dengan banyak elemen strategis.
"Jika diibaratkan marching band, setiap intansi memiliki keahlian di masing masing alat musik yang tujuan akhirnya memberikan percepatan kesejahteraan bagi masyarakat Jatim," ungkapnya.
Sekdaprov Jatim Adhy Karyono akan senantiasa bekerja dan menjalankan amanah sebaik-baiknya sesuai petunjuk dan arahan dari Gubernur dan Wakil Gubernur.
Adhy Karyono dilantik sebagai Sekdaprov Jatim berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 79/TPA Tahun 2022 tentang pemberhentian dan pengangkatan dari dan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya (JPTM) di lingkungan Pemprov Jatim.
Khofifah meminta kepada Adhy segera melaksanakan sejumlah pekerjaan yang sudah menunggu. Diantaranya, merumuskan RAPBD Tahun 2023 yang harus segera dibahas bersama DPRD Jatim. "RAPBD 2023 harus nyambung dengan RPJMD dan nyambung dengan RKPD," tegas mantan Menteri Sosial tersebut.
Baca juga: Pulang ke Jatim, Semua Jemaah Haji Wajib Jalani Skrining COVID-19
Oleh Khofifah, Adhy juga diminta untuk mengawal ketat tercapainya Indeks Kinerja Utama (IKU). Terlebih Jatim selalu berada di atas target yang telah ditetapkan.
"Alhamdulillah, dari 11 IKU Prov Jatim selalu berada di atas target yang telah ditetapkan. Oleh karenanya, RPJMD harus menjadi acuan dalam program program strategis yang telah dibahas bersama jajaran DPRD Jatim," terangnya.
Agar seluruh pekerjaan tuntas dan maksimal, Khofifah berpesan agar Adhy mampu mengelola orkestrasi tersebut dengan baik. Sekda, kata Khofifah, adalah dirigen sehingga wajib hukumnya membangun kolaborasi dan sinergitas dengan banyak elemen strategis.
"Jika diibaratkan marching band, setiap intansi memiliki keahlian di masing masing alat musik yang tujuan akhirnya memberikan percepatan kesejahteraan bagi masyarakat Jatim," ungkapnya.
Sekdaprov Jatim Adhy Karyono akan senantiasa bekerja dan menjalankan amanah sebaik-baiknya sesuai petunjuk dan arahan dari Gubernur dan Wakil Gubernur.
tulis komentar anda