BPJamsostek Surabaya Darmo Gelar Latihan Vokasional untuk Korban PHK
Rabu, 24 Juni 2020 - 10:07 WIB
SURABAYA - BPJamsostek atau BPJS Ketenagakerjaan Cabang Surabaya Darmo menggelar tiga pelatihan vokasional sekaligus.
Dalam pelatihan ini BPJAMSOSTEK menggandeng Balai Latihan Kerja (LPK) Politeknik Indonesia Internasional.
Pelatihan vokasi bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi para pekerja yang mengalami PHK untuk kembali bekerja.
Pelatihan tersebut juga sebagai upaya untuk mengentaskan meningkatnya unemployment rate di Indonesia dalam era industri 4.0 ditengah mewabahnya pandemik COVID-19.
Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jawa Timur Dodo Suharto menjelaskan, selain 4 program yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Pensiun (JP), BPJS Ketenagakerjaan terus berkiprah dan menghadirkan inovasi-inovasi dan pola-pola pelayanan baru guna membantu menjembatani seluruh pekerja di Indonesia mencapai taraf kesejahteraan.
"Hari ini adalah Pelatihan Vokasi pertama kali di Jawa Timur setelah kita menghadapi Era New Normal. Semua perubahan tatanan hidup dan ekonomi global tidak menyurutkan BPJamsostek untuk hadir secara nyata memberikan added value pada seluruh peserta BPJamsostek," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Cabang Surabaya Darmo Guguk Heru Triyoko mengatakan, pelatihan vokasional ini adalah yang pertama kali dilaksanakan di Jawa Timur.
"Selama mengikuti Pelatihan Vokasi Indonesia seluruh peserta pelatihan dilindungi dalam program BPJS Ketenagakerjaan pada 2 program yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JK)," kata Guguk.
Menurutnya, sinergisme apik dengan Politeknik Indonesia Internasional telah membuka ruang bagi para pekerja dari segala bidang untuk belajar kembali dan melakukan up skilling maupun reskilling, sehingga bisa kembali bekerja atau menjadi wirausaha.
"Inilah bukti nyata BPJS Ketenagakerjaan siap memberikan Layanan Prima untuk kehidupan pekerja yang sejahtera," kata Guguk.
Sementara itu, Direktur Polindo, H. Nuryadi, menyampaikan bahwa Vokasi ini adalah program bagus dengan tujuan mulia. (Baca juga: Pemkot Surabaya Diduga Sembunyikan Data Korban Meninggal PDP)
"BPJamsostek telah bekerja sama dengan lembaga kami untuk memberikan 3 jenis pelatihan sekaligus, dimana ketiganya akan menjawab tantangan industri 4.0 di era pandemi COVID-19 ini," ujarnya.
Dalam pelatihan ini BPJAMSOSTEK menggandeng Balai Latihan Kerja (LPK) Politeknik Indonesia Internasional.
Pelatihan vokasi bertujuan untuk memberikan kesempatan bagi para pekerja yang mengalami PHK untuk kembali bekerja.
Pelatihan tersebut juga sebagai upaya untuk mengentaskan meningkatnya unemployment rate di Indonesia dalam era industri 4.0 ditengah mewabahnya pandemik COVID-19.
Deputi Direktur Wilayah BPJS Ketenagakerjaan Jawa Timur Dodo Suharto menjelaskan, selain 4 program yang dikelola oleh BPJS Ketenagakerjaan yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK), Jaminan Hari Tua (JHT), Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Pensiun (JP), BPJS Ketenagakerjaan terus berkiprah dan menghadirkan inovasi-inovasi dan pola-pola pelayanan baru guna membantu menjembatani seluruh pekerja di Indonesia mencapai taraf kesejahteraan.
"Hari ini adalah Pelatihan Vokasi pertama kali di Jawa Timur setelah kita menghadapi Era New Normal. Semua perubahan tatanan hidup dan ekonomi global tidak menyurutkan BPJamsostek untuk hadir secara nyata memberikan added value pada seluruh peserta BPJamsostek," katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Cabang Surabaya Darmo Guguk Heru Triyoko mengatakan, pelatihan vokasional ini adalah yang pertama kali dilaksanakan di Jawa Timur.
"Selama mengikuti Pelatihan Vokasi Indonesia seluruh peserta pelatihan dilindungi dalam program BPJS Ketenagakerjaan pada 2 program yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JK)," kata Guguk.
Menurutnya, sinergisme apik dengan Politeknik Indonesia Internasional telah membuka ruang bagi para pekerja dari segala bidang untuk belajar kembali dan melakukan up skilling maupun reskilling, sehingga bisa kembali bekerja atau menjadi wirausaha.
"Inilah bukti nyata BPJS Ketenagakerjaan siap memberikan Layanan Prima untuk kehidupan pekerja yang sejahtera," kata Guguk.
Sementara itu, Direktur Polindo, H. Nuryadi, menyampaikan bahwa Vokasi ini adalah program bagus dengan tujuan mulia. (Baca juga: Pemkot Surabaya Diduga Sembunyikan Data Korban Meninggal PDP)
"BPJamsostek telah bekerja sama dengan lembaga kami untuk memberikan 3 jenis pelatihan sekaligus, dimana ketiganya akan menjawab tantangan industri 4.0 di era pandemi COVID-19 ini," ujarnya.
(boy)
tulis komentar anda