Total Ada 33 Orang di Dalam Bus Maut yang Kecelakaan di Tol Sumo
Senin, 16 Mei 2022 - 17:40 WIB
MOJOKERTO - Kecelakaan maut yang terjadi di Tol Sumo Km 712-200 di Desa Penompo, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto, Senin (16/5/2022) pagi, menyisakan duka mendalam. Bus pariwisata tersebut, hendak kembali ke Kota Surabaya, usai berwisata ke Dieng, dan Jogjakarta.
Dari hasil pendataan yang dilakukan Satlantas Polres Mojokerto Kota, bus maut tersebut berisi 33 orang saat menghantam tiang papan reklame di tepi jalan tol. Jumlah itu terdiri dari 31 wisatawan, satu pengemudi, serta satu pengemudi cadangan.
Dari 33 orang tersebut, ada belasan orang tewas akibat benturan keras saat terjadi kecelakaan maut, dan sisanya mengalami luka berat. Termasuk dua pengemudi bus pariwisata itu, kini kondisinya masih menjalani perawatan intensif karena mengalami luka berat.
Para korban kecelakaan maut ini tersebar di sejumlah rumah sakit. Yakni di Rumah Sakit Emma Kota Mojokerto, ada empat korban. Sedangkan di Rumah Sakit Citra Medika Sidoarjo, ada sebilang korban.
Selain itu, sebanyak dua orang korban dilarikan ke Rumah Sakit Gatoel Mojokerto. Sebanyak empat orang dirawat di Rumah Sakit Petrokimia Gresik, dan satu orang di Rumah Sakit dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.
Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Rofiq Ripto Hemawan mengatakan, untuk sementara dari hasil identifikasi ada 33 orang di dalam bus maut tersebut. "Dari jumlah tersebut, sementara ini ada 14 orang dinyatakan tewas, dan 19 orang luka berat," tuturnya.
Proses identifikasi terhadap korban tewas, masih terus dilakukan oleh tim medis dan Polres Mojokerto Kota. Seluruh korban merupakan warga Benowo Kota Surabaya, yang hendak pulang usai rekreasi ke Dieng, dan Jogjakarta.
Dari hasil pendataan yang dilakukan Satlantas Polres Mojokerto Kota, bus maut tersebut berisi 33 orang saat menghantam tiang papan reklame di tepi jalan tol. Jumlah itu terdiri dari 31 wisatawan, satu pengemudi, serta satu pengemudi cadangan.
Dari 33 orang tersebut, ada belasan orang tewas akibat benturan keras saat terjadi kecelakaan maut, dan sisanya mengalami luka berat. Termasuk dua pengemudi bus pariwisata itu, kini kondisinya masih menjalani perawatan intensif karena mengalami luka berat.
Baca Juga
Para korban kecelakaan maut ini tersebar di sejumlah rumah sakit. Yakni di Rumah Sakit Emma Kota Mojokerto, ada empat korban. Sedangkan di Rumah Sakit Citra Medika Sidoarjo, ada sebilang korban.
Selain itu, sebanyak dua orang korban dilarikan ke Rumah Sakit Gatoel Mojokerto. Sebanyak empat orang dirawat di Rumah Sakit Petrokimia Gresik, dan satu orang di Rumah Sakit dr Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto.
Baca Juga
Kapolres Mojokerto Kota, AKBP Rofiq Ripto Hemawan mengatakan, untuk sementara dari hasil identifikasi ada 33 orang di dalam bus maut tersebut. "Dari jumlah tersebut, sementara ini ada 14 orang dinyatakan tewas, dan 19 orang luka berat," tuturnya.
Proses identifikasi terhadap korban tewas, masih terus dilakukan oleh tim medis dan Polres Mojokerto Kota. Seluruh korban merupakan warga Benowo Kota Surabaya, yang hendak pulang usai rekreasi ke Dieng, dan Jogjakarta.
(eyt)
tulis komentar anda