Pertama dalam Sejarah, Unnes Gelar Wisuda Secara Virtual

Selasa, 16 Juni 2020 - 14:08 WIB
Wisudawan saat mengikuti upacara wisuda ke-102 yang digelar Unnes secara daring/virtual, Selasa (16/6/2020). Foto/ist
SEMARANG - Sebanyak 627 wisudawan mengikuti upacara wisuda ke-102 tahun 2020 yang digelar Universitas Negeri Semarang (Unnes) secara daring atau virtual, Selasa (16/6/2020).

Tahun ini merupakan kali pertama Unnes menggelar wisuda secara virtual. Ini dilakukan karena kebijakan dari Kemendikbud, Kemenkes, dan Edaran Walikota Semarang untuk pencegahan penyebaran Covid-19.(baca juga: Grafik Kasus Corona Naik Terus,Temanggung-Kendal Jadi Perhatian Ganjar )

“Wisuda ini merupakan wisuda virtual pertama kali yang dilakukan Unnes. Para peserta wisudawan berada di rumah masing-masing dengan didampingi orang tua. Saya mengucapkan selamat dan sukses kepada seluruh wisudawan atas keberhasilan Saudara menyelesaikan serangkaian proses akademik di Unnes, Rumah Ilmu Pengembang Peradaban,” kata Rektor Unnes, Prof Dr Fathur Rokhman M.Hum.

Menurutnya, wisuda ini bukanlah muara akhir dari sebuah perjalanan. Para wisudawan masih akan dituntut mengaplikasikan keahliannya dan terus belajar untuk dapat berkontribusi secara maksimal dalam meningkatkan taraf kehidupan masyarakat luas secara profesional.(baca juga: Jamin Kenyamanan Warga, Polrestabes Semarang Gelar Patroli Skala Besar )

“Untuk itu, saya berpesan nama Unnes terus melekat dalam kehidupan saudara. Saya percaya Anda akan dapat menjaganya dengan baik. Berbekal Iptek yang telah diperoleh selama kuliah, saya berharap para wisudawan dapat menampilkan diri sebagai pribadi yang berprestasi dan berkarakter. Anda sebagai calon pemimpin bangsa pada masa mendatang yang makin cemerlang. Makin cemerlang prestasi dan reputasi Saudara, prestasi dan reputasi Unnes-pun akan jaya,” ujarnya.



Rektor juga menyampaikan apresiasi atas peran serta mahasiswa dalam memajukan Unnes melalui prestasi dan reputasi. Dia juga menyampaikan pentinganya para wisudawan untuk adaptif terhadap perubahan dan antusias dalam menghadapi perubahan yang cepat.

“Perubahan besar dan mendasar terjadi di setiap bidang kehidupan. Dalam era disrupsi, perubahan tidak terjadi secara bertahap seperti orang meniti tangga. Perubahan pada era itu lebih menyerupai ledakan gunung berapi yang meluluhlantakkan ekosistem lama dan menggantinya dengan eksosistem baru yang sama sekali berbeda,” terang Prof Fathur.

Wakil Rektor Bidang Akademik Prof Dr Zaenuri menyebutkan, wisuda ke-102 diikuti oleh 627 orang. “Terdapat 627 peserta wisuda saat ini yang terdiri atas 9 orang Doktor, 57 orang Magister, 558 orang Sarjana, 3 orang Diploma. Dengan rincian peserta dari Pascasarjana (S3 dan S2) 66 orang, Fakultas Ilmu Pendidikan (S1) 80 orang, Fakultas Bahasa dan Seni (S1) 118 orang, Fakultas Ilmu Sosial (S1) 48 orang, Fakultas Matematika dan IPA (S1 dan D3) 66 orang,” sebut Zaenuri.

“Kemudian Fakultas Teknik (S1) 46 orang, Fakultas Ilmu Keolahragaan (S1) 81 orang, Fakultas Ekonomi (S1) 78 Orang, Fakultas Hukum (S1) 44 Orang. Pada wisuda ke 102 ini rata rata IPK Untuk S1 (3,48), S2 (3,71), S3 (3.85), D3 (3,48). IPK tertinggi S1 (3,93) diraih oleh Sari Lestari dari Pendidikan Akutansi Fakultas Ekonomi dengan lama studi 8 Semester,” sebutnya
(msd)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More