Fasum-Fasos Minim, Warga Atakkae Minta Perketat Izin Pembangunan Perumahan
Jum'at, 11 Maret 2022 - 19:41 WIB
WAJO - Warga Kelurahan Attakkae, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo meminta pemerintah memperketat pemberian izin pembangunan perumahan di wilayah tersebut.
Permintaan itu disampaikan warga di hadapan Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo , Firmansyah Perkesi, saat menggelar reses, Jumat (11/3/2022).
"Sebagai wilayah yang masuk daerah pengembangan di Kota Sengkang, warga meminta agar pemerintah memperketat izin pembangunan perumahan," ujar Firman.
Politikus Gerindra itu menyebut sejumlah warga mengeluhkan pembangunan perumahan yang dilakukan pengembang yang terkadang tidak memperhatikan beberapa aspek yang masuk sebagai syarat dalam membangun perumahan
Di antaranya yakni minimnya Fasilitas Umum (Fasum) dan Fasilitas Sosial (Fasos) yang disiapkan pengembang. Tidak hanya itu, sistem drainase terkadang dibangun asal jadi tanpa memperhitungkan hulu dan hilir kemana air mengalir.
"Saat ini di Kelurahan Atakkae ada 13 perumahan, warga setempat berharap agar pengembang dapat memperhatikan Fasus dan Fasos perumahan, dan meminta pemerintah melakukan pengawasan ketat untuk izin tersebut," pungkasnya.
Lihat Juga: Reses ke Dapil, Anggota Dewan Tampung Usulan Masyarakat Terkait Rehab Sekolah TK dan Jalan Rusak
Permintaan itu disampaikan warga di hadapan Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Wajo , Firmansyah Perkesi, saat menggelar reses, Jumat (11/3/2022).
"Sebagai wilayah yang masuk daerah pengembangan di Kota Sengkang, warga meminta agar pemerintah memperketat izin pembangunan perumahan," ujar Firman.
Politikus Gerindra itu menyebut sejumlah warga mengeluhkan pembangunan perumahan yang dilakukan pengembang yang terkadang tidak memperhatikan beberapa aspek yang masuk sebagai syarat dalam membangun perumahan
Di antaranya yakni minimnya Fasilitas Umum (Fasum) dan Fasilitas Sosial (Fasos) yang disiapkan pengembang. Tidak hanya itu, sistem drainase terkadang dibangun asal jadi tanpa memperhitungkan hulu dan hilir kemana air mengalir.
"Saat ini di Kelurahan Atakkae ada 13 perumahan, warga setempat berharap agar pengembang dapat memperhatikan Fasus dan Fasos perumahan, dan meminta pemerintah melakukan pengawasan ketat untuk izin tersebut," pungkasnya.
Lihat Juga: Reses ke Dapil, Anggota Dewan Tampung Usulan Masyarakat Terkait Rehab Sekolah TK dan Jalan Rusak
(tri)
tulis komentar anda