Bentrok Massa di Flores Timur, Warga dan Polisi Terkena Panah

Kamis, 07 Oktober 2021 - 15:48 WIB
Warga membawa busur panah saat bentrok antar desa di Flores Timur, NTT, Kamis (7/10/2021). Foto/iNews TV/Joni Nura
FLORES TIMUR - Bentrok massa dengan bersenjatakan panah dan batu terjadi di Adonara, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Kamis siang (7/10/2021). Bentrokan mengakibatkan seorang warga dan satu anggota polisi terkena panah.

Tawuran terjadi antara warga Desa Sapsina dan Wotan, Kelurahan Waiwerang, Adonara Timur. Diduga kuat tawuran ini terjadi karena kesalahan pahan antara pemuda, sehingga salah satu warga dikoroyok oleh warga lainnya.





Waka Polresta Flores Timur, Kompol Jance Seran menjelaskan, seorang anggota polisi terkena panah di bagian kaki dan saat ini sedang dirawat di Puskesmas Waiwerang. "Korban anggota polisi sedang menjalani perawatan. Kita harapkan tidak ada korban jiwa," katanya.



Dia menjelaskan, terkait penyebab perang tanding diduga kuat salah satu warga Sapsina dikoroyok oleh sejumlah warga Wotan. Namun masih dalam proses penyelidikan Polsek Adonara Timur.



Jance Seran menyatakan, Polres Flores Timur sudah mengirim 30 personel ke lokasi kejadian. Selain itu, anggota Polsek Adonara Barat dan Adonara Timur juga diterjunkan ke lokasi guna mengamankan situasi.

"Kita lihat dulu situasinya. Jika memungkinkan, kita BKO pasukan Brimob dari Maumere," ujarnya.
(shf)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More Content