Upaya Pencegahan Stunting, Kemkominfo Mengajak Remaja Penuhi Gizi dan Peduli ASI Sejak Dini
Senin, 16 Agustus 2021 - 20:15 WIB
Menurut ia, kondisi tubuh yang sehat dengan gizi yang cukup adalah fungsi dasar seorang perempuan agar bisa menyusui. ASI sangat penting diberikan kepada bayi untuk meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah stunting, dan mendorong pertumbuhan dan perkembangan bayi sesuai dengan usianya.
"ASI eksklusif sangat penting diberikan pada bayi dari usia 0-6 bulan. Selain ASI, pada usia enam bulan hingga dua tahun bayi pun sudah harus diberikan makanan pendamping ASI atau MPASI," ujarnya.
Dani berpesan kepada remaja untuk memperhatikan gizi dan merencanakan kehidupan selanjutnya dengan sebaik-baiknya. Generasi Genbest adalah generasi berencana apabila berkeluarga nantinya akan menjadi keluarga yang sehat sejahtera, berikan yang terbaik untuk anak-anakmu sebagai generasi penerus bangsa.
Sementara itu, Dian mengajak remaja untuk memulai pola hidup sehat sejak dini agar nantinya dapat memperoleh ASI yang berkualitas.
“Pola hidup sehat selain pola gizi seimbang harus diimbangi dengan olahraga yang teratur, tidak boleh stres, tidak boleh merokok, supaya bisa menghasilkan ASI yang berkualitas nantinya. Untuk remaja putra juga diharapkan dapat menjaga pola hidup sehat agar kelak bisa menjadi Ayah ASI untuk bayi-bayinya kelak,” katanya.
Forum Kepoin Genbest (FKG) yang diadakan kali ini merupakan bagian dari kampanye GenBest (Generasi Bersih dan Sehat), yang merupakan inisiasi Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk menciptakan generasi Indonesia yang bersih dan sehat serta bebas sunting.
GenBest mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat di kehidupan sehari-hari. Melalui situs genbest.id dan media sosial @genbestid, Genbest juga menyediakan berbagai informasi seputar stunting, kesehatan, nutrisi, tumbuh kembang anak, sanitasi, maupun reproduksi remaja dalam bentuk artikel, infografik, dan videografik. CM
Lihat Juga: Turunkan Angka Stunting untuk Capai Indonesia Emas 2024, Edukasi Nutrisi Digelar di Jabodetabek
"ASI eksklusif sangat penting diberikan pada bayi dari usia 0-6 bulan. Selain ASI, pada usia enam bulan hingga dua tahun bayi pun sudah harus diberikan makanan pendamping ASI atau MPASI," ujarnya.
Dani berpesan kepada remaja untuk memperhatikan gizi dan merencanakan kehidupan selanjutnya dengan sebaik-baiknya. Generasi Genbest adalah generasi berencana apabila berkeluarga nantinya akan menjadi keluarga yang sehat sejahtera, berikan yang terbaik untuk anak-anakmu sebagai generasi penerus bangsa.
Sementara itu, Dian mengajak remaja untuk memulai pola hidup sehat sejak dini agar nantinya dapat memperoleh ASI yang berkualitas.
“Pola hidup sehat selain pola gizi seimbang harus diimbangi dengan olahraga yang teratur, tidak boleh stres, tidak boleh merokok, supaya bisa menghasilkan ASI yang berkualitas nantinya. Untuk remaja putra juga diharapkan dapat menjaga pola hidup sehat agar kelak bisa menjadi Ayah ASI untuk bayi-bayinya kelak,” katanya.
Forum Kepoin Genbest (FKG) yang diadakan kali ini merupakan bagian dari kampanye GenBest (Generasi Bersih dan Sehat), yang merupakan inisiasi Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk menciptakan generasi Indonesia yang bersih dan sehat serta bebas sunting.
GenBest mendorong masyarakat, khususnya generasi muda, agar menerapkan pola hidup bersih dan sehat di kehidupan sehari-hari. Melalui situs genbest.id dan media sosial @genbestid, Genbest juga menyediakan berbagai informasi seputar stunting, kesehatan, nutrisi, tumbuh kembang anak, sanitasi, maupun reproduksi remaja dalam bentuk artikel, infografik, dan videografik. CM
Lihat Juga: Turunkan Angka Stunting untuk Capai Indonesia Emas 2024, Edukasi Nutrisi Digelar di Jabodetabek
(srf)
tulis komentar anda