Tertua di Dunia, Nenek di Aceh Ini Berusia 130 Tahun Masih Kuat dan Bisa Beraktivitas
Minggu, 06 Juni 2021 - 21:44 WIB
Demi menyenangi hati ibunda tercinta, Hafsah bersama abangnya Usman telah membelikan beberapa material untuk membangun kembali gubuk di lahan yang berada di seberang jalan tersebut.
Dia menyebutkan, semasa masih muda dulu sampai saat ini, ibunya sudah membantu orang lain dengan mengobati penyakit seperti muntah darah akibat serbuk dan lainnya. "Ibu mengobati orang sakit dengan berdo'a kepada Yang Maha Kuasa serta memberikan ramuan racikannya,” akui Hafsah
Baca juga: Polisi Buru Perampok dan Pemerkosa Mahasiswi Cantik di Kamar Kos yang Terekam CCTV
Saat ini, keadaan kedua matanya masih bisa melihat dengan jelas. Begitu juga rambutnya yang masih belum beruban. Untuk pendengarannya sudah kurang pas begitu juga pembicaraan tidak begitu jelas lagi. “Mungkin karena lidahnya sudah mulai menciut dan giginya sudah tiada,” ujarnya.
Meski sudah berusia sangat renta, nenek Maimunah ternyata masih sanggup melakukan pekerjaan rumah sehari-harinya. Dengan bantuan tongkatnya, dia masih bisa berjalan-jalan sendiri dan melakukan aktivitas hariannya seperti mandi dan salat.
Nek Munah yang terlihat putih bersih dan berseri ini juga merupakan sosok yang selalu berserah diri pada Allah Maha Kuasa. Dia selalu tersenyum bahagia saat disapa orang lain.
“Dia juga selalu rajin menjalankan ibadah salat 5 waktu, salat sunah dan salat tahajud. Begitu adzan berkumandang, dia akan segera bangkit mengambil air wudhu dan bersiap untuk salat,” tuturnya.
Baca juga: Cemburu Suami Lebih Sayang Anak, Ibu Muda Cantik Ini Tega Bunuh Anak Tirinya
Dia menyebutkan, semasa masih muda dulu sampai saat ini, ibunya sudah membantu orang lain dengan mengobati penyakit seperti muntah darah akibat serbuk dan lainnya. "Ibu mengobati orang sakit dengan berdo'a kepada Yang Maha Kuasa serta memberikan ramuan racikannya,” akui Hafsah
Baca juga: Polisi Buru Perampok dan Pemerkosa Mahasiswi Cantik di Kamar Kos yang Terekam CCTV
Saat ini, keadaan kedua matanya masih bisa melihat dengan jelas. Begitu juga rambutnya yang masih belum beruban. Untuk pendengarannya sudah kurang pas begitu juga pembicaraan tidak begitu jelas lagi. “Mungkin karena lidahnya sudah mulai menciut dan giginya sudah tiada,” ujarnya.
Meski sudah berusia sangat renta, nenek Maimunah ternyata masih sanggup melakukan pekerjaan rumah sehari-harinya. Dengan bantuan tongkatnya, dia masih bisa berjalan-jalan sendiri dan melakukan aktivitas hariannya seperti mandi dan salat.
Nek Munah yang terlihat putih bersih dan berseri ini juga merupakan sosok yang selalu berserah diri pada Allah Maha Kuasa. Dia selalu tersenyum bahagia saat disapa orang lain.
“Dia juga selalu rajin menjalankan ibadah salat 5 waktu, salat sunah dan salat tahajud. Begitu adzan berkumandang, dia akan segera bangkit mengambil air wudhu dan bersiap untuk salat,” tuturnya.
Baca juga: Cemburu Suami Lebih Sayang Anak, Ibu Muda Cantik Ini Tega Bunuh Anak Tirinya
tulis komentar anda