Kisah Abah Totong, Kakek Usia 120 Tahun yang Ikut Pemilu dari Zaman Soekarno
loading...
A
A
A
KARAWANG - Jelang Pilkada serentak 2024, Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) tengah melakukan pencocokan dan penelitian atau coklit data warga. Di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Pantarlih menemukan pemilih dengan usia tertua.
Petugas menemukan Abah Totong, pemilih berusia 120 tahun dari Desa Tegalurung, Kecamatan Cilamaya Kulon, yang masuk dalam data pemilih untuk Pilkada 2024. Abah Totong kini terdaftar sebagai pemilih Pilkada Kabupaten Karawang.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang, Mari Fitriana mengaku terkejut ketika mendengar laporan dari anak buahnya jika ada pemilih dalam Pilkada Karawang, Totong, sudah berusia 120 tahun.
Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut Mari Fitriana memimpin langsung proses pencocokan dan penelitian (Coklit) bersama petugas Pantarlih (petugas pemuktahiran data pemilih) mendatangi rumah Totong di Desa Tegalurung, Kecamatan Cilamaya Kulon.
Saat ditemui tim KPU Karawang Totong terlihat masih sehat dan mampu menjelaskan pertanyaan tentang dirinya. Awalnya dia sempat tidak percaya jika ada warga Karawang pemilik suara dalam Pilkada akhir tahun ini berusia 120 tahun.
Namun laporan yang masuk ke kantor KPU Karawang didukung oleh data yang akurat hingga nama Totong tercatat sebagai pemilik suara.
“Kami sengaja datang ke rumahnya untuk memastikan dokumen kependudukannya memang seperti itu. Setelah kami melihat sendiri KTP yang dimiliki memang berusia 120 tahun,” kata Mari kepada wartawan, Kamis (11/7/24).
Menurut Mari setelah memeriksa KTP Totong maka dipastikan jika Totong merupakan pemilih tertua di Karawang dalam Pilkada nanti. Totong juga pemilih tertua saat pemilihan legislatif dan pemilihan presiden 2024 kemarin.
“Iya saat Pilpres kemarin kami belum sempat menerima laporan. Tapi memasuki tahapan Pilkada baru kami tahu dan sudah melihat KTP nya lahir tanggal 10 Februari 1904. Berarti dia sudah memberikan hak suaranya dari zaman Presiden Soekarno,” katanya.
Totong mengaku tidak mengetahui jika dirinya merupakan pemilih paling tua di Karawang. Karena selama ini dia hanya mengikuti pemerintah saat penyelenggaraan pemilu atau pemilihan bupati. “Selalu ikut kalau ada pemilihan, saya tidak tahu kalau usia saya paling tua,” katanya.
Totong mengaku meski berusia 120 tahun namun dirinya masih sehat dan masih melakukan aktifitas seperti biasanya. Warga disekitar rumahnya memanggil dirinya dengan Abah Totong. ”Saya ikut pemilu sejak jaman Presiden Soekarno sampai sekarang,” katanya.
Lihat Juga: Rela Hujan-hujanan di Kampanye Akbar, Plt Sekjen Perindo Minta Kader All Out Menangkan MULIA
Petugas menemukan Abah Totong, pemilih berusia 120 tahun dari Desa Tegalurung, Kecamatan Cilamaya Kulon, yang masuk dalam data pemilih untuk Pilkada 2024. Abah Totong kini terdaftar sebagai pemilih Pilkada Kabupaten Karawang.
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karawang, Mari Fitriana mengaku terkejut ketika mendengar laporan dari anak buahnya jika ada pemilih dalam Pilkada Karawang, Totong, sudah berusia 120 tahun.
Untuk memastikan kebenaran informasi tersebut Mari Fitriana memimpin langsung proses pencocokan dan penelitian (Coklit) bersama petugas Pantarlih (petugas pemuktahiran data pemilih) mendatangi rumah Totong di Desa Tegalurung, Kecamatan Cilamaya Kulon.
Saat ditemui tim KPU Karawang Totong terlihat masih sehat dan mampu menjelaskan pertanyaan tentang dirinya. Awalnya dia sempat tidak percaya jika ada warga Karawang pemilik suara dalam Pilkada akhir tahun ini berusia 120 tahun.
Namun laporan yang masuk ke kantor KPU Karawang didukung oleh data yang akurat hingga nama Totong tercatat sebagai pemilik suara.
“Kami sengaja datang ke rumahnya untuk memastikan dokumen kependudukannya memang seperti itu. Setelah kami melihat sendiri KTP yang dimiliki memang berusia 120 tahun,” kata Mari kepada wartawan, Kamis (11/7/24).
Menurut Mari setelah memeriksa KTP Totong maka dipastikan jika Totong merupakan pemilih tertua di Karawang dalam Pilkada nanti. Totong juga pemilih tertua saat pemilihan legislatif dan pemilihan presiden 2024 kemarin.
“Iya saat Pilpres kemarin kami belum sempat menerima laporan. Tapi memasuki tahapan Pilkada baru kami tahu dan sudah melihat KTP nya lahir tanggal 10 Februari 1904. Berarti dia sudah memberikan hak suaranya dari zaman Presiden Soekarno,” katanya.
Totong mengaku tidak mengetahui jika dirinya merupakan pemilih paling tua di Karawang. Karena selama ini dia hanya mengikuti pemerintah saat penyelenggaraan pemilu atau pemilihan bupati. “Selalu ikut kalau ada pemilihan, saya tidak tahu kalau usia saya paling tua,” katanya.
Totong mengaku meski berusia 120 tahun namun dirinya masih sehat dan masih melakukan aktifitas seperti biasanya. Warga disekitar rumahnya memanggil dirinya dengan Abah Totong. ”Saya ikut pemilu sejak jaman Presiden Soekarno sampai sekarang,” katanya.
Lihat Juga: Rela Hujan-hujanan di Kampanye Akbar, Plt Sekjen Perindo Minta Kader All Out Menangkan MULIA
(ams)