Tertua di Dunia, Nenek di Aceh Ini Berusia 130 Tahun Masih Kuat dan Bisa Beraktivitas

Minggu, 06 Juni 2021 - 21:44 WIB
loading...
Tertua di Dunia, Nenek...
Nek Munah didampingi anaknya Hafsah M Dali yang kini berusia 75 tahun, saat ditemui di kediamannya. Minggu (6/6/2021). Foto: iNews/Jamal Pangwa
A A A
PIDIE JAYA - Seorang nenek bernama Maimunah warga Gampong Blang Miroe Tunong, Kecamatan Bandar Dua Ulee Glee, Kabupaten Pidie Jaya , Aceh , kini berumur 130 tahun , luar biasanya, nenek tersebut masih terlihat sehat dan bisa beraktivitas.

Maimunah alias Nek Munah ini masih memiliki tenaga layaknya nenek lain yang masih berumur sekitar 70 tahun, dimana Nek Munah saban hari dia tinggal bersama anak ketiganya bernama Hafsah beserta cucu dan cicitnya.

Nek Munah disebut sebagai salah satu orang tertua di dunia karena saat ini telah berusia 130 tahun, dan tinggal di gubuk yang sederhana.



Nek Munah ini sempat menikah dua kali, semasa gadisnya sekira tahun 1900-an, sang nenek menikah dengan suami pertama namun tidak dikaruniai anak.Pernikahan keduanya dengan suami yang bernama Muhammad Dali dikaruniai 12 anak.

Namun 10 di antaranya telah berpulang ke Rahmatullah dan hanya 2 orang anaknya masih hidup sampai sekarang.Usman M Dali anak ke 2 sekarang berumur sekira 78 tahun dan Hafsah M Dali berusia 75 tahun.

“Setahun lalu, ibu masih tinggal dirumah peninggalan almarhum suaminya di seberang jalan depan rumah ini, namun sudah beda desa yaitu Gampong Beurasan,” tutur Hafsah kepada wartawan di kediamannya, Minggu (6/6/2021).

Baca Juga: Baru Dinobatkan Jadi Pria Tertua di Dunia, Warga Jepang Ini Meninggal

Karena sudah renta dia tidak ingin membiarkan orangtuanya tinggal sendiri. “Tidak mungkin kami membiarkan ibu sendiri. Walaupun sampai sekarang Beliau masih menuntut agar rumahnya dibangunkan kembali karena rumahnya yang dulu sudah tiada,” ceritakan Hafsah

Demi menyenangi hati ibunda tercinta, Hafsah bersama abangnya Usman telah membelikan beberapa material untuk membangun kembali gubuk di lahan yang berada di seberang jalan tersebut.

Dia menyebutkan, semasa masih muda dulu sampai saat ini, ibunya sudah membantu orang lain dengan mengobati penyakit seperti muntah darah akibat serbuk dan lainnya. "Ibu mengobati orang sakit dengan berdo'a kepada Yang Maha Kuasa serta memberikan ramuan racikannya,” akui Hafsah

Baca juga: Polisi Buru Perampok dan Pemerkosa Mahasiswi Cantik di Kamar Kos yang Terekam CCTV


Saat ini, keadaan kedua matanya masih bisa melihat dengan jelas. Begitu juga rambutnya yang masih belum beruban. Untuk pendengarannya sudah kurang pas begitu juga pembicaraan tidak begitu jelas lagi. “Mungkin karena lidahnya sudah mulai menciut dan giginya sudah tiada,” ujarnya.

Meski sudah berusia sangat renta, nenek Maimunah ternyata masih sanggup melakukan pekerjaan rumah sehari-harinya. Dengan bantuan tongkatnya, dia masih bisa berjalan-jalan sendiri dan melakukan aktivitas hariannya seperti mandi dan salat.

Nek Munah yang terlihat putih bersih dan berseri ini juga merupakan sosok yang selalu berserah diri pada Allah Maha Kuasa. Dia selalu tersenyum bahagia saat disapa orang lain.

“Dia juga selalu rajin menjalankan ibadah salat 5 waktu, salat sunah dan salat tahajud. Begitu adzan berkumandang, dia akan segera bangkit mengambil air wudhu dan bersiap untuk salat,” tuturnya.

Baca juga:
Cemburu Suami Lebih Sayang Anak, Ibu Muda Cantik Ini Tega Bunuh Anak Tirinya

Bahkan saat duduk beristirahat, dari mulutnya selalu berzikir dan bertasbih. “Dari mulut Nek Munah selalu terdengar zikir dan mencucapkan nama Allah SWT. Dia berdoa kepada siapa saja tamu yang menjenguknya,” tandasnya.

Diketahui, manusia tertua di dunia, yang pernah diberitakan berasal dari Shime, Prefektur Fukuoka, Tokyo yakni Kane Tanaka, yang pada Mei 2021 lalu berusia 118 tahun. Jika benar Nek Munah sudah berusia 130 tahun maka dialah manusia tertua di dunia.
(nic)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3159 seconds (0.1#10.140)