Asyik Makan di Pasar Kuliner, Maling Spesialis Kotak Amal Masjid Tak Berkutik
Minggu, 06 Juni 2021 - 19:58 WIB
GUNUNGKIDUL - Saat asyik makan di Pasar Kuliner Argowijil, Kalurahan Gari, Wonosari, remaja MN (16) tak berkutik saat aparat kepolisian dari Sektor Playen menangkapnya.
Padahal, saat beraksi membawa kabur kotak amal di beberapa masjid, remaja ini selalu piawai dan lolos. Namun kali ini, dia tidak berkutik, aksinya mencuri kotak amal berhasil diungkap jajaran Polsek Playen Gunungkidul.
Kasubag Humas Polres Gunungkidul Iptu Suryanto mengatakan, kasus pencurian ini sebenarnya terjadi pada 23 Mei 2021 lalu. Saat itu, marbot Masjid Nurul Huda Logandeng, melaporkan ada pencurian kotak infak.
Kemudian pengurus takmir melihat CCTV masjid dan diketahui ada dua orang laki-laki yang melompat pagar dan mencongkel kotak infak. Melihat dua sosok tersebut dari CCTV, pengurus langsung melaporkan ke Polsek Playen .
Baca juga: Rembang Gempar, Penjual Bubur Keliling Mendadak Tewas di Jalan
“Kemarin (5/6/2021) ada informasi terduga pelaku berada pasar ekologis Argowijil. Kemudian tim Reskrim langsung bergerak dan melakukan penangkapan, " terangnya kepada wartawan, Minggu (6/6/2021).
Saat ditangkap dan diinterogasi pelaku yang diketahui bernama Mn, 16 warga Kapanewon Playen yang masih pelajar ini sempat mengelak. Namun setelah ditunjukkan rekaman CCTV, baru mengakui perbuatannya.," Di Masjid Nurul Hadi dia berhasil mengambil uang Rp.750.000," ujarnya.
Kemudian pelaku terus diperiksa dan akhirnya mengakui mengambil infak juga di dua masjid lain. Masing-masing di Dusun Nogosari, Bandung, Playen serta masjid di Dusun Plembon Lor, Kalurahan Logandeng.
“Pelaku tidak kami tahan karena masih di bawah umur. Namun proses pemeriksaan terus kami lakukan. Kita juga menyerahkan pelalu kepada orang tuanya," pungkasnya.
Padahal, saat beraksi membawa kabur kotak amal di beberapa masjid, remaja ini selalu piawai dan lolos. Namun kali ini, dia tidak berkutik, aksinya mencuri kotak amal berhasil diungkap jajaran Polsek Playen Gunungkidul.
Baca Juga
Kasubag Humas Polres Gunungkidul Iptu Suryanto mengatakan, kasus pencurian ini sebenarnya terjadi pada 23 Mei 2021 lalu. Saat itu, marbot Masjid Nurul Huda Logandeng, melaporkan ada pencurian kotak infak.
Kemudian pengurus takmir melihat CCTV masjid dan diketahui ada dua orang laki-laki yang melompat pagar dan mencongkel kotak infak. Melihat dua sosok tersebut dari CCTV, pengurus langsung melaporkan ke Polsek Playen .
Baca juga: Rembang Gempar, Penjual Bubur Keliling Mendadak Tewas di Jalan
“Kemarin (5/6/2021) ada informasi terduga pelaku berada pasar ekologis Argowijil. Kemudian tim Reskrim langsung bergerak dan melakukan penangkapan, " terangnya kepada wartawan, Minggu (6/6/2021).
Saat ditangkap dan diinterogasi pelaku yang diketahui bernama Mn, 16 warga Kapanewon Playen yang masih pelajar ini sempat mengelak. Namun setelah ditunjukkan rekaman CCTV, baru mengakui perbuatannya.," Di Masjid Nurul Hadi dia berhasil mengambil uang Rp.750.000," ujarnya.
Kemudian pelaku terus diperiksa dan akhirnya mengakui mengambil infak juga di dua masjid lain. Masing-masing di Dusun Nogosari, Bandung, Playen serta masjid di Dusun Plembon Lor, Kalurahan Logandeng.
“Pelaku tidak kami tahan karena masih di bawah umur. Namun proses pemeriksaan terus kami lakukan. Kita juga menyerahkan pelalu kepada orang tuanya," pungkasnya.
(nic)
tulis komentar anda