Jadi Titik Pemulangan PMI, Mendagri Tito Sidak Kesiapan Pelabuhan Batam Center
Minggu, 09 Mei 2021 - 10:22 WIB
Mendagri Muhammad Tito Karnavian didampingi Kapolda Kepri, Irjen Pol Aris Budiman, dan Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad, meninjau Pelabuhan Batam Center. Foto/SINDOnews/Dicky Sigit Rakasiwi
BATAM - Mendagri Tito Karnavian meninjau langsung Pelabuhan Internasional Batam Center, yang menjadi salah satu titik untuk kedatangan para Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari luar negeri.
Kedatangan Tito Karnavian ke pelabuhan internasional di Kota Batam tersebut, didampingi Kapolda Kepri, Irjen Pol. Aris Budiman; Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad; Danrem 033/WP Brigjen TNI Jimmy Ramos Manalu; FKPD Provinsi Kepri; Wali Kota Batam, HM Rudi.
Dalam kunjungannya tersebut, Tito Karnavian mengatakan, peninjauan yang dilaksanakan ini bertujuan mengetahui dan memastikan secara langsung apa saja kendala dan kekurangan di lapangan.
"Kita lihat sendiri, kita pantau buat tahu apa kekurangan dan kendala dalam menyiapkan segala sesuatunya terkait dengan arus penumpang dari luar negeri, mengingat di masa pandemi COVID-19 saat ini," kata Mantan Kapolri ini.
Pulau Batam merupakan pintu masuk PMI yang datang dari luar negeri. Tentunya pemerintah daerah bekerja sama dengan pemangku kebijakan terkait, harus memperbanyak tempat karantina dan menambah pekerja kesehatan untuk melayani pasien yang dinyatakan positif COVID-19.
Kedatangan Tito Karnavian ke pelabuhan internasional di Kota Batam tersebut, didampingi Kapolda Kepri, Irjen Pol. Aris Budiman; Gubernur Provinsi Kepri, Ansar Ahmad; Danrem 033/WP Brigjen TNI Jimmy Ramos Manalu; FKPD Provinsi Kepri; Wali Kota Batam, HM Rudi.
Dalam kunjungannya tersebut, Tito Karnavian mengatakan, peninjauan yang dilaksanakan ini bertujuan mengetahui dan memastikan secara langsung apa saja kendala dan kekurangan di lapangan.
"Kita lihat sendiri, kita pantau buat tahu apa kekurangan dan kendala dalam menyiapkan segala sesuatunya terkait dengan arus penumpang dari luar negeri, mengingat di masa pandemi COVID-19 saat ini," kata Mantan Kapolri ini.
Pulau Batam merupakan pintu masuk PMI yang datang dari luar negeri. Tentunya pemerintah daerah bekerja sama dengan pemangku kebijakan terkait, harus memperbanyak tempat karantina dan menambah pekerja kesehatan untuk melayani pasien yang dinyatakan positif COVID-19.
(eyt)
tulis komentar anda