PPKM Skala Mikro di Salatiga, Warga Siapkan Lumbung Pangan
Sabtu, 13 Februari 2021 - 19:19 WIB
SALATIGA - Warga Kota Salatiga siap melaksanakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) skala mikro. Mereka bersama pemerintah telah menyiapkan lumbung pangan untuk membantu memenuhi kebutuhan sehari-hari warga yang menjalani isolasi mandiri COVID-19.
Sekretaris Kelurahan Tegalrejo Sugeng Aryanto mengatakan, Kelurahan Tegalrejo siap melaksanakan PPKM skala mikro dan sudah mensosialisasikan program tersebut kepada masyarakat. Warga pun siap melaksanakan program tersebut sesuai arahan pemerintah.
"Kami telah membentuk posko COVID-19 di Kantor Kelurahan Tegalrejo. Posko juga difungsikan untuk lumbung pangan warga. Fungsi lumbung pangan, untuk membantu memenuhi kebutuhan warga yang menjalani isolasi mandiri," katanya, Sabtu (13/2/2021).
Menurutnya, hingga Sabtu (13/2/2021), jumlah warga Kelurahan Tegalrejo yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 10 orang. Sedangkan jumlah kontak erat dengan positif COVID-19 sebanyak 14 orang. "Semuanya menjalani isolasi mandiri dan dalam pengawasan petugas," ucapnya.
Sementara itu, warga Tegalsari, Kecamatan Sidomukti, Salatiga bersikap tegas dalam memperlakukan warga yang sedang menjalani isolasi mandiri. Jika ada warga yang sedang menjalani isolasi mandiri dan tidak mau mengunci rumahnya, maka Satgas COVID-19 tingkat RW akan menggembok rumah tersebut.
Sebagai konsekuensinya, kebutuhan sehari-hari warga yang menjalani isolasi mandiri dicukupi oleh warga. "Nanti, setelah selesai menjalani isolasi mandiri, mereka tetap mendapat bantuan yang lebih. Kami juga melakukan edukasi warga yang isolasi mandiri agar tidak minder untuk berbaur kembali di tengah masyarakat," kata Camat Sidomukti Agung Pitoyo AP.
Lihat Juga: Emak-Emak Ngamuk saat Diamankan Pedagang Usai Tertangkap Belanja Pakai Uang Palsu di Salatiga
Sekretaris Kelurahan Tegalrejo Sugeng Aryanto mengatakan, Kelurahan Tegalrejo siap melaksanakan PPKM skala mikro dan sudah mensosialisasikan program tersebut kepada masyarakat. Warga pun siap melaksanakan program tersebut sesuai arahan pemerintah.
"Kami telah membentuk posko COVID-19 di Kantor Kelurahan Tegalrejo. Posko juga difungsikan untuk lumbung pangan warga. Fungsi lumbung pangan, untuk membantu memenuhi kebutuhan warga yang menjalani isolasi mandiri," katanya, Sabtu (13/2/2021).
Menurutnya, hingga Sabtu (13/2/2021), jumlah warga Kelurahan Tegalrejo yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 10 orang. Sedangkan jumlah kontak erat dengan positif COVID-19 sebanyak 14 orang. "Semuanya menjalani isolasi mandiri dan dalam pengawasan petugas," ucapnya.
Sementara itu, warga Tegalsari, Kecamatan Sidomukti, Salatiga bersikap tegas dalam memperlakukan warga yang sedang menjalani isolasi mandiri. Jika ada warga yang sedang menjalani isolasi mandiri dan tidak mau mengunci rumahnya, maka Satgas COVID-19 tingkat RW akan menggembok rumah tersebut.
Sebagai konsekuensinya, kebutuhan sehari-hari warga yang menjalani isolasi mandiri dicukupi oleh warga. "Nanti, setelah selesai menjalani isolasi mandiri, mereka tetap mendapat bantuan yang lebih. Kami juga melakukan edukasi warga yang isolasi mandiri agar tidak minder untuk berbaur kembali di tengah masyarakat," kata Camat Sidomukti Agung Pitoyo AP.
Lihat Juga: Emak-Emak Ngamuk saat Diamankan Pedagang Usai Tertangkap Belanja Pakai Uang Palsu di Salatiga
(don)
tulis komentar anda